- Oleh MC KOTA BATAM
- Senin, 9 Desember 2024 | 13:41 WIB
: Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI, menyelenggarakan side event dalam rangkaian Sidang Dewan HAM PBB ke-57 di Markas PBB, Jenewa, dengan tema
Oleh Fatkhurrohim, Sabtu, 5 Oktober 2024 | 21:10 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 338
Jakarta, InfoPublik – Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI, menyelenggarakan side event rangkaian Sidang Dewan HAM PBB ke-57 di Markas PBB, Jenewa, dengan tema "The Role of Religious and Faith Actors in Promoting Peace and Justice".
Dalam keterangan tertulisnya yang diterima redaksi Infopublik, Jumat (4/10/2024) dijelaskan bahwa kegiatan tersebut diinisiasi oleh Asdep Kerja Sama Multilateral Kemenko Polhukam bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Perwakilan Tetap RI di Jenewa, serta didukung oleh Joint Initiative for Strategic Religious Action (JISRA).
Asdep Kerja Sama Multilateral, Adi Winarso, yang bertindak sebagai moderator, menekankan pentingnya mempromosikan kebebasan beragama sebagai salah satu cara untuk menjaga perdamaian dan mengatasi intoleransi serta kebencian berbasis agama.
“Upaya ini juga bertujuan untuk memperkuat posisi Indonesia di Dewan HAM PBB periode 2024-2026,” ungkap Adi.
Pertemuan ini menyoroti berbagai praktik terbaik yang telah diterapkan di Indonesia dalam menjaga kebebasan beragama, termasuk keterlibatan pemimpin agama perempuan dan pemuda dalam mengatasi intoleransi agama.
Adi Winarso pun menyatakan bahwa diskusi tersebut memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan tantangan dalam menegakkan kebebasan berkeyakinan secara adil.
Side event ini dihadiri oleh sekitar 80 peserta, termasuk perwakilan dari negara asing, delegasi Sidang Dewan HAM, akademisi, dan organisasi masyarakat sipil, sehingga diharapkan dapat memperkuat komitmen Indonesia dalam mempromosikan hak asasi manusia di kancah internasional.