- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Jumat, 29 November 2024 | 20:00 WIB
: Erupsi Gunung ibu terjadi pada Jumat (29/11/2024) pukul 03.01 WIT. Foto: PVMBG Pos PGA Ibu
Oleh MC KOTA TIDORE, Jumat, 29 November 2024 | 20:00 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 80
Halmahera Barat, InfoPublik – Gunung api Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali mengalami erupsi pada Jumat (29/11/2024) dini hari pukul 03.01 WIT. Erupsi ini menghasilkan kolom abu setinggi 1.000 meter di atas puncak atau 2.325 meter di atas permukaan laut.
Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ibu, Axl Roeroe, menjelaskan bahwa kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan condong ke arah timur laut.
“Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 1 menit 24 detik. Teramati juga lontaran lava pijar dengan api setinggi 400 meter,” ujar Axl.
Saat ini, Gunung Ibu berada pada status Level III (Siaga). Oleh karena itu, masyarakat sekitar dan pengunjung/wisatawan dilarang beraktivitas di dalam radius 4 km dari kawah aktif, serta perluasan sektoral hingga 5 km ke arah bukaan kawah di bagian utara.
Axl juga memberikan imbauan kepada masyarakat terkait dampak hujan abu. “Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan masker untuk melindungi hidung dan mulut, serta kacamata untuk melindungi mata,” jelasnya.
Axl menegaskan pentingnya menjaga kondusivitas di tengah masyarakat. “Kami mengimbau semua pihak agar tidak menyebarkan narasi bohong (hoaks) atau terpancing isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat diharapkan selalu mengikuti arahan dari pemerintah daerah,” tambahnya.
Pihak berwenang terus memantau aktivitas Gunung Ibu dan mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada serta mematuhi rekomendasi yang diberikan demi keselamatan bersama. (Nv/MC Tidore)