- Oleh MC PROV BANTEN
- Selasa, 19 November 2024 | 12:34 WIB
: Pj Gubernur Banten Al Muktabar usai melaksanakan apel siaga bencana di lapangan upacara Gubernur Banten, di KP3B Curug, Kota Serang, Kamis (10/10/2024). Gambar oleh Biro Adpimpro Setda Provinsi Banten
Oleh MC PROV BANTEN, Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:06 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 199
Banten, InfoPublik - Apel gelar pasukan dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana digelar Polda Banten di Kota Serang, Kamis (10/10/2024), dan dipimpin Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto.
Pj Gubernur Banten, Al Muktabar mengatakan, apel siap siaga bencana ini dilaksankaan sebagai bagian dari antisipasi dini terhadap bencana. Tidak hanya apel saja yang digelar, melainkan termasuk peralatan dalam rangka Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Tahun 2024 di Wilayah Hukum Polda Banten.
“Provinsi Banten secara alami kawasan yang memungkinkan terjadi hal yang tidak kita inginkan itu yakni kebencanaan. Maka ikhtiar kita adalah mempersiapkan segala sesuatunya bila hal yang tidak kita inginkan itu terjadi kita harus siap,” ungkap Al Muktabar usai melaksanakan apel siaga bencana di Lapangan Upacara Gubernur Banten, di KP3B Curug, Kota Serang.
“Selalu kita mengecek mitigasinya, peralatan, koordinasi, hingga kesiapan pangan,” ucapnya.
Al Muktabar berharap, dengan segala antisipasi dini yang dilakukan, Provinsi Banten siap dan siaga menghadapi bencana. Ia juga mengimbau masyarakat untuk memahami situasi alam untuk mengantisipasi bencana hingga kebencanaan lainnya seperti bencana sosial.
Kapolda Banten, Irjen Suyudi menjelaskan, apel dilaksanakan untuk pengecekan kesiapsiagaan secara detail personel dan peralatan kesiapsiagaan bencana. “Dengan demikian keamanan dan kenyaman bisa dirasakan masyarakat,” ucapnya.
Ia berharap melalui apel kesiapsiagaan bencana ini dapat diterapkan prosedur upaya cepat menghadapi bencana dalam manajemen penanggulangan bencana. Menurutnya, untuk kesiapsiagaan bencana terpadu, perlu sinergitas yang kokoh dengan seluruh masyarakat.
Untuk meningkatkan kesiapsiagaan bencana, Suyudi mengamanatkan untuk meningkatkan kewaspadaan, membangun partisipasi publik, membangun komunikasi dan sinergitas, meningkatkan kemampuan personel, dan pemeliharaan peralatan penanggulangan bencana.
Usai ikuti apel, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten Nana Suryana mengatakan, apel merupakan salah satu upaya mitigasi penanggulangan bencana di Provinsi Banten. Melalui apel bisa diukur kekuatan personel, peralatan, dan logistik dalam kesiapsiagaan bencana.
“Ini merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan dalam melakukan kesiapsiagaan bencana,” ungkapnya.
Nana berharap, melalui apel itu, sinergitas dalam kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana di Provinsi Banten lebih meningkat. Terutama dari unsur pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha. (Mills/ MC Prov Banten).