- Oleh MC KAB SIAK
- Kamis, 9 Januari 2025 | 12:59 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Selasa, 7 Januari 2025 | 19:51 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 111
Pekanbaru, InfoPublik – Permaisuri Kesultanan Kadriah Pontianak, Tanaya Ahmad, mengunjungi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Senin (6/1/2025).
Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat hubungan budaya dan melihat langsung produk-produk kreatif hasil karya pelaku UMKM Riau. Tanaya Ahmad mengungkapkan kekagumannya terhadap berbagai produk yang ditampilkan, khususnya tas berbasis heritage yang tetap mempertahankan unsur budaya tetapi tetap modis dan fashionable.
"Produknya sangat bagus, saya juga melihat ada tas yang langsung menarik perhatian saya. Modelnya tetap mempertahankan unsur budaya, heritage-nya tetap ada, vintage-nya terasa, tetapi tetap stylish," ujar Tanaya Ahmad.
Salah satu momen menarik dalam kunjungan ini adalah ketika Tanaya Ahmad melihat langsung proses pembuatan kain songket khas Riau. Tenun songket ini masih dibuat secara tradisional dengan teknik turun-temurun yang diwariskan oleh para pengrajin.
Ia terlihat terpesona oleh keindahan serta filosofi mendalam yang terkandung dalam motif-motif songket Melayu Riau, yang sering mengusung unsur flora dan fauna sebagai simbol kehidupan dan kearifan lokal.
Menanggapi hal itu, Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Riau, Zuliana Rahman Hadi, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung pertumbuhan UMKM. Upaya tersebut mencakup:
"Kami terus berupaya memberikan pendampingan kepada UMKM agar mereka bisa menghasilkan produk berkualitas dan bersaing di pasar nasional maupun internasional," jelas Zuliana.
Menariknya, dalam diskusi yang berlangsung, dibahas pula kesamaan antara kerajinan tradisional suku Melayu Riau dan suku Banjar.
Kesamaan ini menunjukkan bagaimana kebudayaan Melayu tetap lestari dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, terutama dalam seni kriya dan warisan budaya.
Dengan kunjungan ini, diharapkan terjalin kolaborasi yang lebih erat antara Kesultanan Kadriah Pontianak dan Dekranasda Riau dalam upaya melestarikan budaya dan mendukung pelaku UMKM.
Tanaya Ahmad pun mengapresiasi Dekranasda Riau yang terus berinovasi dalam mengembangkan produk-produk budaya agar lebih dikenal luas.
"Saya sangat senang bisa melihat langsung keindahan kerajinan Riau dan berharap ini terus dikembangkan agar semakin dikenal, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di mancanegara," pungkasnya.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, warisan budaya Melayu Riau diharapkan semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi ekonomi kreatif daerah.
(Mediacenter Riau/Alw)