- Oleh MC PROV GORONTALO
- Kamis, 9 Januari 2025 | 18:54 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Minggu, 8 Desember 2024 | 12:05 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 214
Padang, InfoPublik – Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Sumatra Barat (Sumbar) menggelar jalan sehat untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024. Acara ini berlangsung pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (CFD) di Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Minggu (8/12/2024).
Kegiatan tersebut melibatkan puluhan siswa dari Sekolah Luar Biasa (SLB) di wilayah Kota Padang. Perwakilan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan LSM yang fokus pada advokasi penyandang disabilitas turut berpartisipasi.
Rute jalan sehat dimulai dari halaman Kantor DP3AP2KB Sumbar, melintasi Jalan Sudirman, dan kembali ke lokasi semula.
Kepala DP3AP2KB Kota Padang, Eri Sendjaya, membuka kegiatan ini dan memberikan apresiasi kepada PKBI Sumbar atas inisiatif mendukung komunitas disabilitas.
“Program ini sejalan dengan upaya Pemerintah Kota Padang untuk menyediakan pelayanan publik yang ramah bagi penyandang disabilitas. Kolaborasi lintas sektor sangat penting untuk memastikan penyandang disabilitas mendapatkan hak yang setara,” ungkap Eri di kawasan GOR H Agus Salim.
Ia juga menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam mengawal pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas. “Mari bersama-sama membangun Kota Padang yang inklusif dan berkelanjutan bagi semua kalangan,” tambahnya.
Direktur PKBI Sumbar, Arfendinata, menyampaikan bahwa peringatan Hari Disabilitas Internasional menjadi momen refleksi atas berbagai tantangan yang masih dihadapi penyandang disabilitas.
“Masih banyak penyandang disabilitas yang menghadapi keterbatasan akses, baik dalam pelayanan publik, pendidikan, maupun pekerjaan. Momentum ini mengingatkan kita untuk terus memperjuangkan inklusivitas,” ujarnya.
Arfendinata menjelaskan, PKBI Sumbar saat ini menjalankan program Hear to Listen untuk pendampingan penyandang disabilitas di beberapa SLB di Kota Padang.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya aksesibilitas dan inklusivitas bagi penyandang disabilitas di semua aspek kehidupan,” tutupnya.
(MC Padang / Junee)