Program Pertukaran Budaya Indonesia-Jepang: Siswa Tokyo Kunjungi Jakarta dan Yogyakarta

: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bekerjasama dengan Tokyo Metropolitan Board of Education (TMBoE) dalam Outbound Cultural Exchanges Program (Foto: Dok Kemendikbudristek)


Oleh Pasha Yudha Ernowo, Rabu, 28 Agustus 2024 | 17:31 WIB - Redaktur: Untung S - 351


Jakarta, InfoPublik – Dalam rangka mempersiapkan siswa agar menjadi warga dunia yang lebih sadar budaya, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bekerja sama dengan Tokyo Metropolitan Board of Education (TMBoE) menyelenggarakan Program Pertukaran Budaya 2024. Program itu, diikuti oleh 24 siswa dan 6 guru dari Tokyo yang mengunjungi Indonesia pada 26 hingga 30 Agustus 2024, dengan dua lokasi utama yaitu Jakarta dan Yogyakarta.

Menurut Anang Ristanto, Pelaksana Harian Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kemendikbudristek, tahun ini merupakan kali kedua program ini dilaksanakan, memberikan kesempatan yang berharga bagi pelajar Indonesia dan Jepang untuk saling belajar dan memperkaya pengalaman budaya.

“Di 2024, program ini tidak hanya diselenggarakan di Jakarta tetapi juga di Yogyakarta, yang dikenal sebagai Kota Pelajar. Kami berharap para siswa dapat mengeksplorasi kekayaan budaya, situs bersejarah, dan kehidupan mahasiswa di Yogyakarta, serta merasakan kehangatan keramahan masyarakatnya. Sementara di Jakarta, sebagai pusat ekonomi dengan lingkungan yang dinamis, para siswa akan mendapatkan perspektif yang lebih luas tentang keragaman sosial dan budaya Indonesia,” jelas Anang.

Selama di Jakarta, para peserta mengunjungi beberapa lokasi seperti PT Komatsu Indonesia di Cilincing, Universitas Indonesia, dan SMAN 61 Jakarta. Rofiur Rutab, Ketua Manajemen PT Komatsu Indonesia, menyatakan kunjungan itu merupakan kesempatan luar biasa untuk berbagi pengetahuan dalam industri alat berat sekaligus mempromosikan pertukaran budaya antara Indonesia dan Jepang.

Di PT Komatsu, para siswa mendapat wawasan tentang teknologi dan proses produksi serta berpartisipasi dalam sesi tanya jawab interaktif. Kunjungan ini bertujuan untuk menginspirasi dan memotivasi generasi muda dalam mengejar karir di bidang teknologi.

Di Universitas Indonesia, Rini Febriani, Pengelola Promosi Biro Hubungan Masyarakat dan KIP, menyambut baik kehadiran siswa-siswi dari Tokyo. "Ini adalah kesempatan berharga untuk menunjukkan komitmen UI terhadap pendidikan internasional dan mempererat hubungan akademis antara kedua negara," ungkapnya.

Kunjungan itu merupakan bagian dari inisiatif internasional yang bertujuan untuk memperluas wawasan dan memperkuat hubungan akademis serta budaya antara Indonesia dan Jepang. Sri Nuryanti, Kepala SMAN 61 Jakarta, berharap adanya pertukaran wawasan pendidikan, budaya, dan pertemanan antara siswa dan guru dari kedua negara.

Anang Ristanto menutup dengan menyampaikan harapan agar program ini terus berkembang dan melibatkan lebih banyak peserta di masa mendatang, serta ucapan terima kasih kepada TMBoE Jepang atas kesempatan yang diberikan kepada para siswa dan guru Indonesia untuk memperluas perspektif mereka dan membangun hubungan yang lebih erat antara kedua negara.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Rabu, 20 November 2024 | 06:57 WIB
Pemprov Jakarta Terima Sertifikat Warisan Budaya Takbenda Indonesia 2024
  • Oleh Eko Budiono
  • Kamis, 14 November 2024 | 11:51 WIB
Pertamina Patra Niaga Tindak Tegas SPBU di Yogyakarta yang Melanggar Aturan
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Kamis, 14 November 2024 | 10:29 WIB
Kemendag Raih Penghargaan Manajemen ASN 2024 Kategori Pengelolaan Disiplin
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Kamis, 14 November 2024 | 10:23 WIB
Wamendag Serukan Edukasi Pangan Lokal dan Kolaborasi UMKM untuk Ekspor
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Selasa, 12 November 2024 | 11:27 WIB
Pj Teguh Tekankan Pengembangan Kawasan Industri dan Transportasi di Jakarta
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Selasa, 12 November 2024 | 11:25 WIB
Raperda APBD DKI 2025 Fokus pada Hunian Layak dan Penanganan Banjir
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Selasa, 12 November 2024 | 10:52 WIB
Menteri PKP akan Bangun Rusun Ramah Lingkungan di Johar Baru, Tanpa Bebani APBN