Diskominfo Jatim Perkuat Kerja Sama dengan Diskominfotik Sumbar

: Diskominfo Jatim perkuat kerja sama dengan Diskominfotik Sumbar, di Gedung Istana Gubernur Sumatera Barat, Kota Padang, Rabu (8/1/2025). Foto : Ghufron Mc. Jatim


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Kamis, 9 Januari 2025 | 04:25 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 136


Surabaya, InfoPublik - Guna memperkuat kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jatim melakukan kunjungan ke Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Sumbar. Kunjungan tersebut berlangsung di Gedung Istana Gubernur Sumatera Barat, Kota Padang, Rabu (8/1/2025).

Kunjungan dipimpin oleh Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita dengan didampingi Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Jatim, Lilik Pudjiastuti.

Pihak Pemprov Sumbar yang menyambut Kepala Diskominfotik Sumbar Siti Aisyah, dengan didampingi Biro Hukum, Biro Organisasi, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Biro Pemerintahan, Biro Pembangunan, dan Inspeketorat Sumbar.

Berdasarkan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara pemprov Sumbar dengan Pemprov Jatim tentang Kerja Sama Pembangunan Daerah Urusan Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik, adapun ruang lingkup kerja sama ialah, pertama, Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik. Kedua, Pengembangan Aplikasi Informatika. Ketiga, Peningkatan Penyelenggaraan Statistik Sektoral. Keempat, Pengelolaan Keamanan Informasi dan Persandian. 

Kadiskominfo Jatim Sherlita menyampaikan pihaknya bersyukur karena kunjungan Dinas Kominfo Jatim dengan Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Jatim disambut baik oleh Pemprov Sumbar kali ini. 

"Alhamdulillahirobbilalaamiin. Hari ini kami dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, khususnya Dinas Kominfo dan Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah diterima dengan sangat baik oleh teman-teman dari Pemprov Sumbar," jelasnya.

Beberapa hal yang dibahas dalam pertemuan ini, Sherlita menerangkan, pertama ialah terkait penguatan perjanjian kerjasama. 

"Perjanjian kerjasama ini tidak hanya dengan Kominfo, harapannya nanti karena sudah mengundang banyak perangjat daerah. Semoga bisa memancing dan memantik kerjasama-kerjasama lain antara organisasi perangkat daerah (OPD) di Provinsi Sumatra Barat dengan Provinsi Jawa Timur,"imbuhnya.

Kerja sama yang akan diterapkan, disebutkan Sherlita, jika dengan Dinas Kominfo Jatim tidak hanya tentang clearance saja, tapi juga terkait aplikasi, satu data Indonesia, termasuk juga keamanan informasi yang masing - masing provinsi harus ada kolaborasi di dalamnya. 

"Menurutnya, hal menarik yang sudah dilakukan di Sumbar tapi belum dilakukan ke kita (Jawa Timur), adalah transformasi digital nagari yang dilakukan di desa, Jawa Timur belum menyentuh desa. Itu kami pengen belajar karena sampai sejauh ini kami masih menilai bahwa sesuai dengan kewenangan desa adalah Kabupaten/ kota,"imbuhnya.

Melalui penguatan kerja sama ini, Sherlita berharap semoga ke depan kerja sama ini tidak berhenti. Namun terus menular hingga ada perangkat daerah lain yang juga menjalin kerja sama antara Pemprov Jatim dengan Pemprov Sumbar.

"Kami berharap bahwa proses kerja sama ini tidak hanya selesai di sini, selesai tanda tangan, selesai, tetapi justru menular. Tidak hanya di Kominfo sendiri dan juga di OPD dan lain-lain. Kemudian mendatangkan manfaat kepada masing-masing masyarakat,"harapnya.

Sementara itu, Kepala Diskominfotik Sumbar Siti Aisyah mengatakan dengan kerja sama ini pihaknya sudah bisa melihat dampak positifnya. 

"Kita sudah sharing ya, berkaitan dengan ilmu, juga sharing berkaitan dengan aplikasi dan mungkin ke depannya banyak hal lagi yang bisa kita lakukan. kami sudah mendapatkan pengetahuan terkait aplikasi dan sudah melaksanakan mengenai aplikasi Klinik Hoaks," ujar Aisyah.

"Selanjutnya yang kita bahas sekarang ini mengenai cleareance, ini pengalaman yang dari Jatim itu sangat berharga sekali untuk pemberdayaan kita ke depannya mengenai perencanaan TIK ini. Kalau belajar itu kan dari pengalaman lebih mudah daripada kita mulai dari awal dan itu sangat bermanfaat bagi kami,"imbuhnya. 

Ia menuturkan target ke depan untuk kerja sama ini pihaknya akan merencanakan membuat dua produk yang dihasilkan. Pertama, berkaitan dengan proses mekanisme clearence, dan kedua berkaitan dengan Pergub kita mengenai soal kemitraan informasi publik. 

"Ini yang jangka waktu dekat, tetapi yang jangka waktu ke depannya banyak lagi terutama terkait dengan pengembangan aplikasi, portal satu data, ada beberapa poin yang sudah Ibu sampaikan, itu yang mungkin kita kerja samakan. Kalau segi pembagian manfaat, rasanya kami lebih banyak mendapat manfaat,"ungkapnya.

Dengan kunjungan dari Pemprov Jatim ini Ia berharap, semoga kerja sama terus belanjut untuk saling berbagi manfaat antara kedua provinsi guna memberi layanan lebih baik kepada masyarakat.

"Alhamdulillah, dengan penguatan kerja sama melalui kunjungan Pemprov Jatim ke Pemprov Sumbar hari ini kami mendapat banyak ilmu terkait teknologi informasi komunikasi (TIK), persandian, dan statistik. Semoga kerja sama ini bisa terus berlanjut untuk saling berbagi manfaat antar kedua provinsi guna memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat,"tambah Aisyah.(MC Jatim/ida-vin/eyv)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 9 Januari 2025 | 05:09 WIB
Sapa Pilar Kessos di Pulau Madura, Mensos Sampaikan Tata Kerja Baru
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 9 Januari 2025 | 04:36 WIB
IISMA di British Columbia, Mahasiswa Unair Perdalam Ilmu Kehutanan
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 9 Januari 2025 | 04:10 WIB
Melalui Jaksa Sahabat Tani, Kejati Jatim Dukung Program Asta Cita Presiden
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 9 Januari 2025 | 04:00 WIB
Pramuka Jatim Gelar Simulasi Makan Bergizi Gratis, 12.600 Porsi untuk Siswa Jember
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Kamis, 9 Januari 2025 | 03:49 WIB
73 Event Warnai Kalender Wisata Ponorogo 2025