: Foto : Flyer Laporan Verifikasi Informasi Diskominfo SP Tuban. (ist)
Oleh MC KAB TUBAN, Kamis, 9 Januari 2025 | 17:09 WIB - Redaktur: Juli - 107
Tuban, InfoPublik – Diskominfo SP Tuban kembali mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap informasi palsu yang beredar di media sosial dan grup WhatsApp.
Terlebih, baru-baru ini, beredar pesan tentang pendaftaran Mitra Badan Gizi Nasional (BGN) 2025 dengan biaya administrasi Rp50.000. Kabar tersebut dipastikan sebagai hoaks.
Untuk diketahui, BGN 2025 membuka peluang bagi berbagai pihak yang ingin bergabung menjadi mitra untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Adapun, program ini bertujuan untuk menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat kurang mampu.
Pesan yang beredar tersebut menyebutkan bahwa pendaftaran adalah bagian dari program pemerintah untuk mencerdaskan Anak Generasi Emas dan menawarkan bantuan Rp5 juta serta pelatihan daring. Calon peserta diminta membayar biaya administrasi melalui tautan yang disebutkan dalam pesan.
Namun, setelah ditelusuri, Tim Klinik Hoaks Diskominfo SP Tuban menemukan bahwa informasi tersebut tidak benar. Melansir dari akun resmi Kantor Komunikasi Kepresidenan (@pco.ri), diklarifikasi bahwa BGN tidak pernah meminta, menghimpun, atau menyimpan dana dari pihak mana pun untuk pendaftaran mitra. Selain itu, disebutkan bahwa pendaftaran resmi Mitra BGN hanya dilakukan melalui situs web mitra.bgn.go.id, tanpa dikenakan biaya administrasi.
Selanjutnya, tim Klinik Hoaks Diskominfo SP Tuban mengimbau masyarakat untuk selalu memeriksa kebenaran informasi melalui sumber resmi sebelum mempercayai atau menyebarkan pesan di media sosial.
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya korban hoaks dengan selalu memeriksa kredibilitas sumber informasi, yaitu dengan memastikan bahwa informasi berasal dari situs resmi pemerintah atau melalui akun media sosial yang terverifikasi.
Kedua, menghindari atau mengklik tautan mencurigakan. Tautan dalam pesan tidak resmi sering kali digunakan untuk mengumpulkan data pribadi atau bahkan melakukan tindakan peretasan.
Kemudian, pastikan untuk melaporkan informasi mencurigakan. Jika menemukan pesan yang diragukan, laporkan melalui Klinik Hoaks Diskominfo SP Tuban dengan mengakses situs klinikhoaks.tubankab.go.id atau melalui WhatsApp resmi Diskominfo SP Tuban: 0851-6142-9771. (yavid rahmat perwita/hei)