Pemkab PPU Tetapkan Program Strategis 2025, Optimistis Kinerja Lebih Baik

Penajam, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) menggelar evaluasi akhir tahun untuk program dan kegiatan tahun anggaran 2024 di aula lantai III Kantor Bupati PPU, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Selasa (31/12/2024). 

Penjabat (Pj) Bupati PPU Muhammad Zainal Arifin menyampaikan bahwa hingga 30 Desember 2024, realisasi anggaran pemerintah daerah mencapai 89,53 persen. Ia optimis angka ini akan melampaui capaian tahun sebelumnya, mengindikasikan peningkatan kinerja pengelolaan anggaran.

“Realisasi tahun ini menunjukkan bahwa kinerja anggaran terlaksana relatif lebih baik. Kami optimis hasil ini akan lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Zainal.

Menghadapi tahun 2025, Pemkab PPU telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif berdasarkan hasil evaluasi kinerja tahun 2024. Langkah ini bertujuan menjamin pelaksanaan anggaran sesuai aturan yang berlaku dan meningkatkan efisiensi program-program strategis.

“Tadi kami telah membahas beberapa langkah antisipatif untuk memastikan anggaran terlaksana dengan baik sesuai koridor aturan. Ini adalah bagian dari persiapan matang untuk menghadapi tantangan di tahun 2025,” tambah Zainal.

Di saat yang bersamaan, Penyerahan DPA 2025 secara simbolis yang dilakukan menjadi momentum awal bagi pelaksanaan program strategis daerah. Langkah ini mencerminkan komitmen Pemkab PPU untuk terus meningkatkan kualitas tata kelola anggaran demi kesejahteraan masyarakat.

“Dengan DPA yang telah disiapkan, kami berharap pelaksanaan program di tahun 2025 dapat berjalan lebih baik, terstruktur, dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” jelas Zainal.

Pemkab PPU menegaskan pentingnya konsolidasi dan evaluasi rutin untuk mengidentifikasi potensi hambatan sekaligus mencari solusi terbaik. Strategi ini dianggap penting untuk menghadapi dinamika pelaksanaan anggaran dan memastikan realisasi program sesuai target.

“Mari kita jadikan tahun 2025 sebagai momentum untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas anggaran, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat,” pungkas Zainal.

(Nis/*DiskominfoPPU)