- Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA
- Jumat, 3 Januari 2025 | 22:35 WIB
: Pasar Tradisional Pring Apus Resmi Beroperasi Meningkatkan Ekonomi Lokal
Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA, Rabu, 1 Januari 2025 | 15:29 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 150
Penajam, InfoPublik – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Zainal Arifin, secara resmi membuka Pasar Wisata Tradisional Pring Apus di Wahana Wisata Desa Api-Api, Kecamatan Waru, Kabupaten PPU, Kalimantan Timur, Selasa (31/12/2024).
Pasar ini hadir sebagai langkah strategis untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mempromosikan seni budaya lokal. Beragam produk khas daerah seperti makanan tradisional dan kerajinan tangan turut ditampilkan sebagai daya tarik.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Zainal Arifin menyatakan bahwa pembangunan Pasar Pring Apus mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Saya berharap pasar ini dapat menjadi destinasi wisata baru yang mengedepankan budaya, seni, dan kuliner khas daerah," ujar Zainal.
Sekretaris Daerah (Sekda) PPU, Tohar, menambahkan bahwa pasar wisata ini akan menjadi langkah awal untuk memperkenalkan kuliner, seni, dan budaya tradisional kepada masyarakat luas.
"Pasar ini diharapkan mampu memperkuat perdagangan lokal, meningkatkan perekonomian, serta menampilkan kekayaan budaya nusantara," jelas Tohar.
Pj Bupati Zainal berharap pasar ini mampu menjadi ikon wisata baru yang menarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Selain itu, pasar ini diharapkan menjadi sarana edukasi tentang kekayaan budaya lokal dan menciptakan peluang ekonomi bagi masyarakat.
"Dengan hadirnya Pasar Tradisional Pring Apus, kita berharap ekonomi lokal semakin berkembang, seni budaya tetap lestari, dan wisatawan terus berdatangan ke Kabupaten PPU," pungkas Zainal.
Peresmian pasar diisi dengan berbagai acara menarik, termasuk tarian tradisional, pameran produk lokal, dan hiburan rakyat. Acara berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi dari masyarakat setempat.
Pasar Wisata Tradisional Pring Apus dirancang tidak hanya sebagai tempat perdagangan, tetapi juga sebagai sarana hiburan yang mendukung pelestarian budaya lokal.
(Ayub/*DiskominfoPPU)