- Oleh MC KOTA JAMBI
- Jumat, 15 November 2024 | 01:46 WIB
:
Oleh MC PROV GORONTALO, Jumat, 15 Desember 2023 | 14:47 WIB - Redaktur: Kusnadi - 174
Kota Gorontalo, InfoPublik – Selama 5 tahun dari tahun 2018 hingga tahun 2022 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Gorontalo secara umum mengalami kenaikan setiap tahunnya.
Pada tahun 2018 tahun sebesar 67,71, tahun 2019 sebesar 68,49, tahun 2020 sebesar 68,68, tahun 2021 sebesar 69, dan tahun 2022 sebesar 69,81.
Khusus IPM perempuan tahun 2018 tahun sebesar 61,09, tahun 2019 sebesar 61,90, tahun 2020 sebesar 62,03, tahun 2021 sebesar 62,77, dan tahun 2022 sebesar 63,70. Sedangkan IPM laki-laki adalah tahun 2018 tahun sebesar 70,52, tahun 2019 sebesar 71,29, tahun 2020 sebesar 71,52, tahun 2021 sebesar 71,74, dan tahun 2022 sebesar 72,29.
“Indeks Pembangunan Manusia (IPM) adalah indikator yang mengukur capaian pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup,” kata Yana Yanti Suleman Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Gorontalo, Jumat (15/12/2023).
Yana Suleman menjelaskan pencapaian hasil pembangunan dari daerah/wilayah ini meliputi tiga dimensi dasar pembangunan yaitu lamanya hidup, pengetahuan/tingkat pendidikan dan standard hidup layak.
Jika dilihat berdasarkan jenis kelamin, IPM laki-laki masih lebih tinggi dibandingkan IPM perempuan, yang menandakan masih ada kesenjangan antara laki-laki dan Perempuan.
Hal ini disampaikan Yana Suleman pada rapat kerja Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) yang bertema optimalisasi peran organisasi wanita dalam meningkatkan kualitas keluarga.
“Dalam dua tahun terakhir, angka harapan hidup Provinsi Gorontalo terus mengalami kenaikan, di mana angka harapan hidup perempuan lebih tinggi dari laki-laki. Dari aspek harapan lama sekolah terjadi kesenjangan antara laki-laki dan perempuan, dimana harapan lama sekolah perempuan lebih tinggi dibandingkan laki-laki,” ujar Yana Suleman.
Sedangkan dari aspek pengeluaran per kapita, pengeluaran laki-laki lebih tinggi dibandingkan perempuan yang mengalami kenaikan dalam 2 tahun terakhir. Kota Gorontalo menjadi daerah dengan angka pengeluaran per kapita tertinggi.
Persentase kepala rumah tangga perempuan di daerah perkotaan lebih tinggi daripada di daerah pedesaan, meskipun dalam 2 tahun terakhir terus mengalami penurunan. (mcgorontaloprov/freddy)