ASDP Tanam Tiga Ribu Pohon Mangrove di Tangerang

: Jajaran karyawan ASDP menanam pohon Mangrove dalam rangka mendukung penerapan lingkungan berkelanjutan melalui pembangunan kawasan hutan mangrove dan ekowisata pesisir pantai.. Foto : ASDP


Oleh Dian Thenniarti, Senin, 7 Oktober 2024 | 20:29 WIB - Redaktur: Untung S - 188


Jakarta, InfoPublik - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berkolaborasi dengan Rumah Madani Indonesia melakukan penanaman tiga ribu pohon mangrove di Desa Patra Manggala, Kemili, Tangerang pada Sabtu (5/10) dalam rangka mendukung penerapan lingkungan berkelanjutan melalui pembangunan kawasan hutan mangrove dan ekowisata pesisir pantai.

Sekretaris Perusahaan ASDP, Shelvy Arifin mengatakan, pihaknya berupaya berperan aktif sebagai agen perubahan yang mendukung penerapan lingkungan berkelanjutan dan turut mempromosikan tujuan dari SDGs dalam menjaga lingkungan dan memastikan kehidupan yang layak bagi semua orang.

"Pohon mangrove memberikan manfaat tidak hanya menjaga ekosistem perairan, seperti laut dan pantai, tetapi juga mampu menjaga kualitas udara melalui penyerapan karbon dioksida. Pohon mangrove juga dapat mencegah erosi pantai yang dapat mengancam lingkungan manusia," jelasnya pada Senin (7/10/2024).

Komitmen lingkungan berkelanjutan yang dilakukan ASDP dari penanaman hutan mangrove ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), diantaranya SDGs nomor 13 tentang Penanganan Perubahan Iklim, nomor 14 tentang Ekosistem Lautan, dan nomor 15 tentang Ekosistem Daratan.

Tidak hanya itu, kegiatan ini juga mendukung SDGs nomor 8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. Kehadiran hutan mangrove dapat menjadi sumber mata pencaharian masyarakat dan menjadi tempat berlindung nelayan saat cuaca tidak bersahabat.

"Komitmen ini hadir dalam upaya untuk menyejahterakan masyarakat dan mencegah kerusakan lingkungan untuk kehidupan yang lebih baik. Program jangka panjang ini diharapkan juga turut berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon yang tentunya dapat berefek pada masa depan yang lebih baik," ujar Shelvy.

Sebelumnya, dalam upayanya mengurangi emisi karbon, ASDP berhasil mengumpulkan 71 ribu atau setara dengan 1,3 ton botol plastik melalui penggunaan Reverse Vending Machine (RVM) di lingkungan kerja ASDP.

Sementara pada Agustus 2023 lalu, ASDP secara serentak menanam 4.050 bibit pohon di seluruh cabang dengan tujuan agar lingkungan sekitar operasional menjadi lebih bersih, mengurangi dampak pemanasan global, menyerap polusi udara, serta membantu mencapai target emisi nol pada 2060 dan menjawab isu dekarbonisasi.

Selain itu, ASDP juga turut serta dalam penanaman seribu bibit mangrove setara dengan 58 ton CO2 atau setara dengan 8 tahun masa hidup, bersama Jejakin, menunjukkan kontribusi nyata untuk masa depan yang lebih hijau.

Dengan demikian, ASDP telah turut berkontribusi dalam mengurangi 7 juta jejak karbon yang berpotensi meningkatkan pemanasan global, perubahan iklim, kerusakan ekosistem laut, dan kurangnya sumber air bersih.

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Dian Thenniarti
  • Minggu, 10 November 2024 | 11:00 WIB
Seni Budaya Indonesia Sambut Pembalap Aquabike Jetski World Championship
  • Oleh Dian Thenniarti
  • Sabtu, 9 November 2024 | 07:01 WIB
BPTJ Alihkan Pengelolaan Layanan Angkutan Umum ke Pemkot Bogor: Ini Dampaknya
  • Oleh Dian Thenniarti
  • Sabtu, 9 November 2024 | 06:55 WIB
Indonesia dan Tiongkok Teken Perjanjian Kerja Sama Keselamatan Maritim
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Sabtu, 9 November 2024 | 06:50 WIB
Kementerian PU Percepat Infrastruktur Ketahanan Pangan dan Pendidikan
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Sabtu, 9 November 2024 | 06:46 WIB
Kementerian PU dan Kementan Sinergi Wujudkan Swasembada Pangan Nasional
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Sabtu, 9 November 2024 | 06:43 WIB
"Kementerian PKP Gandeng REI untuk Wujudkan Program 3 Juta Rumah Layak Huni