Sekda Tuban Beri Arahan dalam Pelaksanaan Program 2025

: Foto : Pemkab Tuban saat gelar apel pagi perdana. (agus)


Oleh MC KAB TUBAN, Kamis, 2 Januari 2025 | 14:58 WIB - Redaktur: Juli - 105


Tuban, InfoPublik – Sekda Tuban, Budi Wiyana menekankan perihal penguatan data terpadu sebagai acuan penyusunan program pembangunan di Kabupaten Tuban.
 
"Program yang dijalankan berdasar data holistik akan berdampak yang besar bagi masyarakat Kabupaten Tuban," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban,  Budi Wiyana, menyampaikan arahan bupati Tuban saat memimpin apel pagi perdana 2025 di halaman Kantor Pemkab Tuban, Selasa (2/1/2025).
 
Apel pagi yang rutin digelar ini diikuti pimpinan OPD dan pegawai di lingkup Sekretariat Daerah Tuban.
 
Lebih lanjut, penyusunan program hendaknya diselaraskan dengan program prioritas. Di antaranya, pembangunan fasilitas umum, penguatan pelayanan publik, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
 
Selain itu, tiap OPD dituntut untuk dapat melaksanakan program secara secara simultan. Artinya, program yang disusun dapat dijalankan bersamaan agar dapat memangkas waktu, juga memanfaatkan anggaran secara efektif dan efisien dengan memperhatikan skala prioritas.
 
"OPD melakukan pendataan perihal tantangan pada tiap program yang disusun. Dengan demikian dapat disiapkan langkah antisipatif agar program pembangunan dapat berjalan dengan lebih baik. Persoalan dan kendala program harus diinventarisir untuk selanjutnya dianalisis dan ditindaklanjuti. Kendati demikian, harus disesuaikan dengan kemampuan anggaran dan timeline pelaksanaan program," ujarnya.
 
Tidak hanya itu, berbagai torehan prestasi tahun 2024 merupakan hasil kolaborasi dan kerja keras bersama. Capaian tersebut harus mampu dipertahankan dan ditingkatkan pada 2025. Karenanya, koordinasi lintas OPD terkait dan instansi vertikal diperkuat agar dapat diketahui langkah-langkah yang perlu diambil.
 
Guna memaksimalkan kinerja, Sekda Tuban mengharapkan adanya terobosan untuk mengarungi 2025. Gagasan baru yang diusung diharapkan mampu menjadi upaya percepatan pembangunan. Selain itu, mau mendongkrak kinerja pemerintah dan pelayanan publik.
 
“Kami berpesan agar kedisiplinan dan kebersamaan diperkuat seiring dengan sinkronisasi lintas OPD. Tujuannya, agar kinerja meningkat yang berimplikasi terhadap kesejahteraan masyarakat,” tuturnya. (m agus h/hei)