- Oleh MC KAB PULANG PISAU
- Kamis, 2 Januari 2025 | 22:24 WIB
: Pemerintah Pulang Pisau resmikan Kawasan Percontohan Lewu Bahalap. - Foto:Mc.Pulang Pisau
Oleh MC KAB PULANG PISAU, Rabu, 1 Januari 2025 | 19:25 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 118
Pulang Pisau,InfoPublik - Untuk menata pemukiman kumuh di kawasan komplek buruh, Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) melaksanakan penataan pemukiman melalui Program Lewu Bahalap, Selasa (31/12/2024).
Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Nunu Andriani menyampaikan, di penghujung 2024, Pemerintah Daerah melalui Dinas Perkimtan meresmikan Kawasan Percontohan Lewu Bahalap.
”Pada akhir 2024, ini merupakan hasil Proper Pendidikan Kepemimpinan Nasional (PKN) II Dinas Perkimtan yang ditindak lanjuti di pembangunan jangka menengah, bahwa kedepan daerah yang indah atau Bahalap, yang tadinya perkampungan kumuh menjadi perkampungan yang bagus dan indah atau bahalap ”imbuhnya.
Pj Bupati mengatakan konsep pembangunan rumah ada dua. Pertama ada Pembangunan Baru (PB). Kedua, Perbaikan Atap, Lantai dan Dinding (Aladin) dan di setiap rumah dibangunkan kolam serta MCK
“Terkait kolam, tujuannya untuk membantu perekonomian dan mengurangi beban dangan kolam tersebut ditabur benih ikan, bila kedepan masyarakat yang tinggal di sini benar-benar sehat dengan pemukiman layak huni,” tambahnya.
Nunu Andriani berpesan kepada masyarakat yang tinggal di Lewu Bahalap, bisa memanfaatkan halaman dengan menanam tanaman yang bisa dikonsumsi seperti cabe, sayur dan lainnya untuk kedepan bisa mengurangi beban keluarga.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perkimtan Hargatin menyampaikan, sebanyak 34 rumah yang dibangun, baik itu bangunan baru, maupun bangunan yang hanya direnovasi atap, lantai dan dinding.
”Konsep Kawasan percontohan Lewu Bahalap ini akan dibangun dengan warna–warni untuk terlihat lebih cantik dan indah atau bahalap,”imbuhnya.
Kadis Perkimtan tersebut juga mengatakan 34 rumah yang dibangun sudah termasuk dibangun kamar mandi dan toilet serta dibangunkan satu kolam ikan.
”Kolam ikan ini bertujuan untuk bagaimana masyarakat yang tinggal dipemukiman ini bisa berdaya, baik itu secara ekonomi melalui ikan yang dirawat dan bisa dijual maupun untuk memenuhi kebutuhan sehari–hari,”tambahnya. (Diskominfostandi Pulang Pisau/R.A.P/Adm/Eyv)