- Oleh MC KOTA BATAM
- Jumat, 22 November 2024 | 10:53 WIB
:
Oleh MC KOTA BATAM, Minggu, 6 Oktober 2024 | 16:48 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 191
Batam, InfoPublik – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, secara resmi melepas peserta ajang balap sepeda internasional bertajuk "Tour de Batam UCI 1.2 One Day Race ICF Gran Fondo Indonesia Series" di Palm Springs Golf/Nuvasa Bay, Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, pada Sabtu (5/10/2024).
Acara balap sepeda ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang diinisiasi oleh Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) atau Indonesia Cycling Federation (ICF), dan berlangsung selama dua hari, mulai 5 hingga 6 Oktober 2024. Event ini sekaligus menegaskan posisi Batam sebagai pusat sport tourism di Indonesia.
Sebanyak 200 pembalap dari 12 negara, termasuk Singapura, Inggris, Australia, Malaysia, Thailand, Italia, Prancis, Jerman, Belanda, Jepang, Amerika Serikat, dan Afrika Selatan, turut berpartisipasi dalam balapan ini. Para pembalap datang dari berbagai level, seperti kontinental, tim nasional, hingga klub sepeda, menjadikan Tour de Batam UCI 1.2 salah satu ajang bergengsi di kawasan Asia.
Di antara tim-tim yang berlaga, terdapat Trengganu Cycling dari Malaysia, yang merupakan pemimpin klasemen UCI Asia Tour 2023. Sementara itu, tim-tim dari Indonesia seperti Kelapa Gading Bikers dan Nusantara Cycling juga turut ambil bagian dalam balapan ini, serta tim nasional dari Singapura dan Indonesia yang menambah semarak kompetisi.
Sekda Kota Batam, Jefridin, menyampaikan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan kepada Kota Batam sebagai tuan rumah event internasional ini. Ia menilai kegiatan ini merupakan kesempatan besar untuk mempromosikan potensi wisata olahraga dan investasi di Batam.
"Tour de Batam UCI 1.2 adalah peluang emas untuk memperkenalkan Batam kepada dunia, bukan hanya sebagai kota industri, tetapi juga sebagai destinasi wisata olahraga. Ajang ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan mempromosikan potensi investasi yang dimiliki Batam," ujar Jefridin.
Selain kompetisi balap sepeda profesional, acara ini juga menyelenggarakan Gran Fondo, yang diikuti oleh 112 peserta dalam delapan kategori. Gran Fondo dirancang untuk memberikan kesempatan kepada para penggemar sepeda dari berbagai latar belakang untuk turut merasakan sensasi balapan di rute yang telah disiapkan.
Dengan hadirnya kegiatan internasional ini, Batam diharapkan semakin dikenal sebagai pusat kegiatan sport tourism di Indonesia, sekaligus memperkuat citra sebagai kota yang siap menyelenggarakan berbagai kegiatan olahraga bertaraf internasional.