Curah Hujan Masih Tinggi, Kalak BPBD Jayapura: Kalau Hujan Semalaman Sebaiknya Tidak Tidur Terlalu Lelap

: Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Jayapura, Jan W. Rumere


Oleh MC KAB JAYAPURA, Kamis, 21 Maret 2024 | 20:59 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 139


Sentani, InfoPublik - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jayapura mengimbau warga yang bermukim di wilayah perbukitan dan juga wilayah pesisir pantai untuk lebih waspada terhadap bencana pada musim hujan.

"Berdasarkan informasi yang kami terima dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Papua, prakiraan cuaca di Kabupaten Jayapura dan sekitarnya untuk beberapa hari ke depan sejak 18 hingga 25 Maret 2024 adalah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Jayapura, Jan W. Rumere di Sentani, Rabu 19 Maret 2024.

Jan mengingatkan warga yang tinggal di wilayah pesisir, agar mewaspadai angin, gelombang dan air pasang ditambah dengan hujan deras. Ia menyarankan nelayan sebaiknya mengurangi kegiatan melaut atau lebih berhati-hati jika terpaksa harus melaut, karena ombak dan gelombang laut yang tidak dapat diprediksi.

Sementara untuk masyarakat perbukitan, "Kalau melihat hujan malam ini dengan intensitas lebat dan mulai terdengar suara besar dari atas gunung, maka sebaiknya mengungsi ke tempat yang lebih aman, untuk menghindari adanya korban jiwa ketika terjadi bencana alam banjir dan tanah longsor," jelasnya.

Ia menyarankan ketika terjadi hujan deras semalaman, warga sebaiknya tidak tidur terlalu lelap sehingga bisa tetap waspada mengamati setiap perkembangan yang terjadi.

Juga  kepada masyarakat yang bermukim di pinggiran kali atau sungai, Jan mengimbau agar tidak membuang sampah ke kali atau sungai, yang dapat menyebabkan banjir karena permukaannya menjadi dangkal.

“Ini sudah kami ingatkan secara terus-menerus ketika terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Tetapi di lapangan masyarakat tidak pernah mentaatinya. Karena masih banyak yang membuang sampah ke dalam kali atau sungai,” kata Jan menyayangkan.

Tidak hanya membuang sampah pada tempatnya, masyarakat juga diminta untuk menjaga kelestarian  kawasan Cagar Alam Cycloop, “Karena dapat mencegah musibah banjir dan longsor,” pungkas Jan. (Mc Kab. Jayapura)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Selasa, 7 Mei 2024 | 23:42 WIB
MK Gelar Sidang Lanjutan 17 Perkara PHPU Legislatif Papua
  • Oleh MC Kota Payakumbuh
  • Minggu, 28 April 2024 | 16:44 WIB
Sekda Payakumbuh: Penanggulangan Bencana Tanggungjawab Bersama