Pendapatan Menurun, Ojol Minta Lubang di Jalur Pantura Segera Diperbaiki

: Salah satu pengemudi ojol Rohmat Subarok Berharap, Pantura Berlubang Segera Ditangani Pemerintah.


Oleh MC KAB BATANG, Selasa, 19 Maret 2024 | 10:33 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 210


Batang, InfoPublik - Jalur Pantura Batang yang dipenuhi lubang makin mengancam keselamatan penggunanya. Selain itu, juga mengancam keberlangsungan rezeki para pengemudi ojek online (ojol) karena berdampak pada berkurangnya pendapatan mereka setiap hari.

Pengemudi ojol Rohmat Subarok (61) mengaku sejak jalur Pantura berlubang, pendapatannya tak sebanyak sebelumnya. Terlebih selama berkendara selain harus menjaga keselamatan diri, juga harus menjaga keselamatan penumpang.

“Ban motor saya pernah pecah karena terperosok ke dalam lubang, waktu membawa penumpang. Ya ga enak sama penumpang karena lambat dan berkendaranya sambil memilih jalan supaya ga terperosok lagi,” katanya saat ditemui di tepi jalan utama, Kota Batang, Senin 18 Maret 2024.

Selama berkendara di jalur Pantura yang berlubang, pria yang telah tiga tahun berprofesi sebagai pengemudi ojol itu, sempat jatuh beberapa kali, baik di jalur Pantura maupun perkotaan.

“Sudah tiga kali jatuh, waktu bawa penumpang di jalur Pasekaran sama Jalan Jenderal Sudirman. Karena wilayah jangkauan saya antara Kendal dan Tegal, jalur yang paling bahaya justru di depan Mako Brimob Kota Pekalongan yang banyak lubangnya,” jelasnya.

Ia bersama pengendara ojol lainnya meminta agar pihak berwenang segera memperbaiki jalur Pantura karena mengancam keselamatan dan mengurangi pendapatan.

“Dulu sebelum ada jalan berlubang bisa dapat Rp150 ribu, sekarang kurang dari Rp100 ribu. Kalau dulu bisa dapat 10 penumpang, sekarang cuma tiga aja sudah mepet banget,” ungkapnya.

Sama halnya dengan Marto (40), ia mengatakan bagi pengendara ojol kondisi jalan berlubang di Pantura saat ini membuat tidak nyaman. Beruntung selama ada jalan berlubang, belum pernah terjatuh.

“Alhamdulillah belum pernah jatuh, cuma ya berusaha menghindari saja. Tapi tetap saja, berbahaya karena banyak pengendara lain yang terjatuh karena menghindari lubang,” ujar dia.

Sampai saat ini jalur Pantura masih belum sepenuhnya diperbaiki. Hanya sebagian kecil jalur Pantura yang telah ditambal. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BATANG
  • Kamis, 21 Maret 2024 | 20:35 WIB
Tingkatkan Pengawasan Pangan, BBPOM: 50 Sampel Takjil Dinyatakan Aman
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Kamis, 21 Maret 2024 | 17:36 WIB
Semangat Anak Berkebutuhan Khusus Menjemput Berkah Ramadan
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Kamis, 21 Maret 2024 | 17:15 WIB
DPUPR Batang Kebut Perbaikan Akses Menuju Obyek Wisata
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Kamis, 21 Maret 2024 | 12:47 WIB
Pj Bupati Batang dan Direktur PT BPR Bapera Raih Top BUMD Award 2024
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Kamis, 21 Maret 2024 | 11:57 WIB
Target Infrastruktur Tercapai, Akses Warga Sawahjoho Makin Cepat