Masyarakat Daerah 3TP Bisa Nikmati Pelayaran Perintis dari Pelabuhan Tobelo Halmahera Utara, Cek Rutenya

: Foto bersama Kepala Kantor UPP Kelas I Tobelo dengan kapten dan kru kapal Sabuk Nusantara 35, sebelum melakukan pelayaran perdana


Oleh MC KOTA TIDORE, Sabtu, 16 Maret 2024 | 08:45 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 230


Halmahera Utara, InfoPublik - KM Sabuk Nusantara 35 memulai pelayaran perdananya dari Pelabuhan Tobelo, Halmahera Utara, Maluku Utara pada Kamis (14/3/2024).

Adapun rute yang ditempuh adalah Tobelo, Maba, Bicoli, Sakam, Peniti, Tepeleo, Pulau Gebe, Pulau Dama dan Pelabuhan Bitung.

Trayek R-50 pangkalan Tobelo ini merupakan salah satu dari 107 trayek kapal perintis seluruh Indonesia.

Kapal dengan kapasitas angkut 103 penumpang ini akan menjalani rute pelayaran tersebut selama 12 hari berlayar.

Kehadiran KM Sabuk Nusantara 35 ini diharapkan bermanfaat bagi masyarakat di wilayah 3TP (Tertinggal, Terpencil, Terluar dan Perbatasan) khususnya di kabupaten Halmahera Utara.

Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas I Tobelo, Rusdi Hud, mengatakan, adanya angkutan laut perintis di wilayah Halmahera Utara dapat mewujudkan konektivitas antar pulau yang selama ini belum terhubung.

Hal ini sejalan dengan Langkah Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang terus berupaya untuk membuka keterisolasian antar pulau melalui angkutan laut perintis guna menjamin kelancaran konektivitas nasional dan memastikan kawasan 3TP memiliki akses yang lebih baik ke wilayah lainnya di Indonesia.

Rusdi menyebut, saat ini sarana kapal penumpang di wilayah Tobelo sebagian besar masih berbahan kayu dan sudah berumur tua. Sehingga, dengan adanya KM Sabuk Nusantara 35 ini diharapkan dapat meningkatkan aspek keselamatan dan kenyamanan penumpang.

“Akomodasi penumpang di kapal ini sangat layak dan bersih, baik itu tempat tidur, kamar mandi serta ruangannya berpendingin," jelasnya.

Dia juga berpesan kepada masyarakat yang nantinya memanfaatkan jasa angkutan laut perintis ini agar bersama-sama dengan pihak operator kapal untuk menjaga kebersihan di atas kapal dengan cara tidak membuang sampah sembarangan.

"Beli tiket sebelum naik di atas kapal karena angkutan laut kapal perintis ini harganya sangat terjangkau," tandasnya. (MC Tidore/Sansul Sardi)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 21 November 2024 | 23:31 WIB
Pemkab Pulau Morotai Perkuat Koordinasi untuk Percepatan Penurunan Stunting
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Minggu, 17 November 2024 | 23:44 WIB
Danlanal Ternate Pastikan Tindak Tegas Kapal Pencuri Ikan di Loloda Kepulauan
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Rabu, 13 November 2024 | 10:36 WIB
Perkuat Ketahanan Pangan, Polres Halmahera Utara Tebar 3.000 Benih Ikan Nila
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 14 November 2024 | 04:18 WIB
BNPB Berikan Hibah Rp31 Miliar untuk Penanganan Bencana di Pulau Morotai