Kemendagri Jajaki Kerja Sama dengan Uzbekistan
: Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri, Yusharto Huntoyungo. Foto: Kemendagri
Oleh Eko Budiono, Rabu, 14 Agustus 2024 | 09:44 WIB - Redaktur: Untung S - 218
Jakarta, InfoPublik - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan menjajaki potensi kerja sama dengan Pemerintah Uzbekistan, khususnya terkait sister province atau provinsi kembar, antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) dengan Samarqand regional yang ada di Uzbekistan.
Kerja sama tersebut meliputi bidang kebudayaan, perdagangan dan sejumlah bidang lainnya yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri, Yusharto Huntoyungo, melalui keterangan resmi, Selasa (13/8/2024).
"Kerja sama ini (direncanakan) untuk memperkuat bidang kebudayaan, lalu meningkatkan pemahaman tentang kebudayaan kedua belah pihak lalu berikutnya untuk perdagangan, dan beberapa hal yang mungkin saja kita bisa jajaki lewat pertemuan kali ini," kata Yusharto.
Tidak hanya dalam bidang budaya, dia menyebutkan potensi kerja sama juga dapat dilakukan dalam bidang pariwisata, teknologi pertanian, promosi dialog antar agama, penguatan harmonisasi sosial.
Berikutnya, terkait pengembangan infrastruktur, pertukaran pelajar, dan penelitian bersama.
"Dari kemungkinan penjajakan ini, kita bisa melihat kemungkinan untuk bisa menggunakan fasilitas atau katakanlah program yang sudah disiapkan oleh Indonesia Eurasia International Council atau Himpunan Petani Sejahtera Mandiri Indonesia (HPSMI) sebagai mitra kita," katanya.
Lebih lanjut, sebagai negara terbesar di Asia Tengah, Uzbekistan memiliki beragam potensi yang dikelola dengan baik.
Dalam hal ini pertanian, kapas, gandum, buah dan sayur menjadi produk utama pertanian Uzbekistan.
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id