Empat Poin Penting Tingkatkan Kemandirian Baja Nasional

: Foto: Wapres Ma'ruf Amin saat meresmikan Pabrik PT. Lautan Baja, Kabupaten Tangerang, Banten pada Jumat (29/9/2023).  BPMI Setwapres.


Oleh Tri Antoro, Senin, 2 Oktober 2023 | 10:54 WIB - Redaktur: Untung S - 71


Jakarta, InfoPublik - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menekankan empat poin penting dalam meningkatkan kemandirian industri baja nasional. Pertama adalah ketegasan karena pemerintah sangat intensif mengakselerasi berbagai proyek infrastruktur, termasuk pembangunan IKN, dan program kendaraan listrik.

“Terapkan secara tegas dan konsisten Tingkat Kandungan Dalam Negeri dan wajib Standar Nasional Indonesia untuk produk baja, dalam rangka mendukung pembangunan nasional dan mewujudkan kemandirian industri dalam negeri,” kata Wapres saat meresmikan Pabrik PT. Lautan Baja, Kabupaten Tangerang, Banten pada Jumat (29/9/2023).  

Kedua, tingkat emisi gas rumah kaca yang dihasilkan industri baja. Pada 2022, industri baja menyumbang sekitar 7 persen dari emisi gas rumah kaca global.

Wapres pun meminta para pelaku industri baja untuk ikut mengaplikasikan konsep industri hijau sebagai upaya melestarikan lingkungan dan sumber daya berkelanjutan.

“Untuk menuju Emisi Nol Bersih di tahun 2060 atau lebih cepat, saya minta industri baja nasional menjadi bagian integral dari ekonomi sirkular, yang melaksanakan konsep industri hijau, dimana proses produksinya mengutamakan efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan, serta memanfaatkan sampah sebagai energi alternatif,” ujar Wapres.

Ketiga, adalah keterlibatan UMKM. Saat ini keterlibatan sektor UMKM pada rantai pasok industri hanya sekitar tujuh persen. Angka tersebut, masih jauh tertinggal dari beberapa negara ASEAN.

“Sebagai salah satu industri yang memiliki efek berganda, industri baja nasional saya minta untuk menyediakan program dan insentif untuk memajukan UMKM, dan mendukung UMKM untuk dapat masuk ke rantai pasok industri,” ujar Wapres menekankan.

Keempat, Wapres berharap agar produsen baja dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat, serta memenuhi kebutuhan baja nasional hingga global.

“Saya minta PT. LBI terus meningkatkan tata kelola dan daya saing perusahaan, serta menjaga kualitas produk agar menjadi komoditas yang mampu bersaing di pasar nasional, regional, dan global,” pungkas Wapres.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Kamis, 5 September 2024 | 22:46 WIB
Sukses Turunkan Stunting, 15 Desa Terima Penghargaan Mendes PDTT
  • Oleh Taofiq Rauf
  • Sabtu, 17 Agustus 2024 | 11:41 WIB
Wapres Terinspirasi Masyarakat Sungai Kapuas di HUT ke-179 RI
  • Oleh MC KAB NAGAN RAYA
  • Jumat, 9 Agustus 2024 | 14:20 WIB
Kepesertaan JKN-KIS Nyaris 100 Persen, Nagan Raya Raih UHC Award 2024
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 10 Juli 2024 | 21:52 WIB
PUPR Dorong Peningkatan Kualitas Baja Konstruksi di Indonesia
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 10 Juli 2024 | 05:56 WIB
Pangkas Jarak Bogor-Bekasi, Wapres Resmikan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung