IPDN Bekali Praja dengan Wawasan Pembangunan Daerah

:


Oleh Eko Budiono, Selasa, 20 April 2021 | 11:29 WIB - Redaktur: Untung S - 312


Jakarta, InfoPublik - Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Hadi Prabowo mengatakan, pihaknya menyiapkan praja yang siap bertugas dengan wawasan strategi pembangunan daerah.

Tujuaannya agar praja mampu mengimplementasikan visi misi kepala daerah terpilih, dan penanganan pandemi COVID-19.

 "Bekal wawasan tersebut diberikan dalam model kuliah umum dengan dua tema besar, yakni percepatan pemulihan ekonomi dan strategi penanganan COVID-19," kata  Hadi  melalui keterangan tertulisnya, Selasa (20/4/2021).

Tema kedua, yakni strategi pemenangan pilkada serta implementasi visi dan misi kepala daerah terpilih dalam pelaksanaan pembangunan daerah.

“Kuliah umum dengan dua tema yang sudah disampaikan, kami pandang penting sebagai media penyampaian informasi terkini tentang berbagai upaya untuk memajukan daerah dalam situasi pandemi COVID-19 ini,” kata Hadi.

Menurutnya, langkah itu merupakan best practices atau praktik terbaik  pemerintahan yang dijadikan bahan pembelajaran bagi praja untuk dapat memahami lebih awal berbagai cara, dan strategi dalam membangun daerah. 

Praja, kata Hadi, dapat mengambil ilmu atau pembelajaran mengenai praktik berdemokrasi dan dialektika terkait dengan strategi pemenangan pilkada.

Serta harmonisasi visi dan misi kepala daerah dalam dokumen rencana kerja pemerintah daerah (RKPD), yang selaras dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) periode 5 tahunan yang sesuai dengan RPJMD provinsi serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN)  2020-2024 Presiden Joko Widodo.

“Praja harus mampu membangun tatanan birokrasi baru dan dapat mensupport berbagai persiapan menuju pemeriintahan atau governance 4.0 dalam kerangka revolusi industri 4.0, dan masyarakat atau society 5.0 melalui penciptaan co-working space atau ruang kerja bersama yang memperbanyak network atau jaringan dan flexy working time atau waktu kerja yang fleksibel," katanya.

Selain itu, lanjutnya praja juga harus mampu menerapkan birokrasi yang dinamis dan menjadi motor utama penggerak percepatan pemulihan ekonomi dan penanganan COVID-19 pada instansi dimanapun mereka ditugaskan kelak.

IPDN menghadirkan narasumber Rektor IPDN Hadi Prabowo, Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Wali Kota Semarang Hendrar Pribadi untuk memberikan wawasan percepatan pemulihan ekonomi dan strategi penanganan COVID-19.

Kemudian, untuk menambah pengetahuan strategi pemenangan pilkada serta implementasi visi dan misi kepala daerah terpilih dalam pelaksanaan pembangunan daerah, IPDN menghadirkan Gubernur Provinsi Kalimantan Utara Zainal A Paliwang, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, dan Bupati Minahasa Utara Joune J E Ganda.
(Foto: ANTARA)