TPID Singbebaswah Sepakati Enam Langkah Strategis Atasi Inflasi

:


Oleh MC KOTA SINGKAWANG, Jumat, 10 Januari 2025 | 16:50 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 146


Singkawang, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang berkomitmen untuk menjadi motor penggerak dalam pengendalian inflasi di wilayah Singkawang, Bengkayang, Sambas, dan Mempawah (Singbebaswah).

Langkah strategis ini diperkuat melalui High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Singbebaswah, yang berlangsung di Basement Kantor Wali Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Kamis (9/1/2025).

"Kegiatan ini merupakan lanjutan dari pertemuan sebelumnya dalam rangka kerja sama antar daerah (KAD) yang telah disepakati bersama di wilayah Singbebaswah," ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Singkawang, Sumastro.

Pj Wali Kota Singkawang menegaskan bahwa forum kerja sama antar daerah ini sangat penting untuk mengintegrasikan upaya pengendalian inflasi secara berkelanjutan. Melalui KAD Singbebaswah, masing-masing daerah dapat bertukar informasi terkait kondisi dan potensi sektor pangan, serta mengembangkan produk unggulan daerah untuk meningkatkan ketersediaan pasokan.

"Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan dan memasarkan produk unggulan daerah, sehingga distribusi pangan lebih efisien dan ketahanan pangan semakin kuat," tambahnya.

Ia juga menyoroti pentingnya kesiapan regional Singbebaswah dalam mendukung program makan bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah pusat.

"Jika suplainya masih berasal dari luar Kalimantan, tentu kurang baik bagi pertumbuhan ekonomi di wilayah kita. Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan kemandirian pangan sejak sekarang," tegas Sumastro.

Dalam rapat High Level Meeting TPID Singbebaswah, empat daerah menyepakati enam poin utama, yaitu:

  1. Pelaksanaan High Level Meeting Singbebaswah secara bergilir, dimulai dari Kabupaten Mempawah pada awal Maret 2025.
  2. Penyusunan pemetaan hasil produksi komoditas masing-masing daerah untuk memperkuat distribusi pangan.
  3. Pelaksanaan workshop penyusunan kertas kerja yang difasilitasi oleh Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat.
  4. Pembentukan forum TAPD Singbebaswah untuk koordinasi pengendalian inflasi daerah.
  5. Studi visit ke Jawa Tengah terkait pembentukan BUMD Pangan guna memperkuat ketahanan pangan dan pengendalian inflasi.
  6. Integrasi KAD Singbebaswah dalam dokumen RPJMD di masing-masing wilayah, yakni Kota Singkawang, Kabupaten Sambas, Kabupaten Bengkayang, dan Kabupaten Mempawah.

Dengan adanya komitmen bersama dan langkah strategis ini, Singbebaswah diharapkan semakin kuat dalam menghadapi tantangan inflasi pangan serta meningkatkan stabilitas ekonomi regional.


(MC Kota Singkawang)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Minggu, 9 Februari 2025 | 00:32 WIB
2025, Pemprov Kalsel Optimis Surplus dengan Target 1.259 Juta Ton
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 20:12 WIB
736 Tatung Siap Tampil di Festival Cap Go Meh Singkawang
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 20:39 WIB
Polres Singkawang Kerahkan Ribuan Personel Amankan Cap Go Meh
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 20:48 WIB
Pj. Wali Kota Singkawang Optimis Festival Cap Go Meh 2025 Sukses dan Meriah
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 20:17 WIB
Perayaan Cap Go Meh Singkawang Potensi Dongkrak Ekonomi Daerah
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Jumat, 7 Februari 2025 | 20:49 WIB
Madrasah Ramah Anak di Singkawang Jadi Percontohann DPRD Sambas
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Kamis, 6 Februari 2025 | 18:10 WIB
Pemprov Kalsel Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur SMK di 2025