- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Rabu, 8 Januari 2025 | 01:57 WIB
: Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah, saat bertindak sebagai inspektur upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-79, yang digelar Taman Blambangan, Kabupaten Banyuwangi. Foto: dok.pemkabbanyuwangi
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Senin, 6 Januari 2025 | 21:02 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 129
Surabaya, InfoPublik - Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah, bertindak sebagai inspektur upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-79, yang digelar di Taman Blambangan, Kabupaten Banyuwangi.
Mengutip laman Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Senin (6/1/2025), Sugirah menekankan pentingnya kerukunan beragama sebagai pondasi pembangunan Banyuwangi ke depannya.
"Kerukunan beragama bukan hanya konsep tapi tindakan nyata yang harus diwujudkan sehari-hari. Dengan momentum HAB Kemenag ini, mari tingkatkan komitmen pembinaan dan pelayanan terbaik kepada seluruh umat beragama menuju Banyuwangi yang inklusif dan toleran,"imbuh Wabup.
Mengusung tema "Umat Rukun Menuju Indonesia Emas", upacara HAB ke-79 ini diikuti ribuan ASN dan pelajar di lingkungan Kemenag Banyuwangi.
Turut hadir Kepala Kantor Kemenag Banyuwangi Chaironi Hidayat, para Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Penyuluh Agama, Kepala Madrasah, dan Guru Madrasah se-Banyuwangi.
Ia mengapresiasi dedikasi Kemenag Banyuwangi dalam memberikan pelayanan kepada umat, yang turut mendukung terciptanya kerukunan di tengah masyarakat Banyuwangi. Meski terdapat keberagaman agama dan kepercayaan, masyarakat Banyuwangi mampu hidup dalam harmoni dan kedamaian.
"Kerukunan beragama adalah pondasi pembangunan Banyuwangi. Semoga harmoni ini senantiasa kita pelihara,"imbuhnya.
Sementara Kepala Kantor Kemenag Banyuwangi, Chaironi Hidayat menegaskan Kemenag membawa misi untuk memelihara dan menjamin kepentingan agama-agama beserta pemeluknya.
"Indonesia bukan negara agama, tapi bukan juga negara sekuler. Meski demikian, Negara memberi tempat terhormat bagi bagi agama dan pemeluknya termasuk kebebasan beribadah, dan hidup rukun satu sama lain,"tambah Chaironi.
Pada upacara tersebut, juga dilakukan deklarasi anti narkoba dan zona integritas anti korupsi oleh seluruh insan Kemenag Banyuwangi. Selain pengibaran bendera, juga ditampilkan atraksi drumband dari siswa madrasah, serta paduan suara dari para guru MAN 1 Banyuwangi. (MC Jatim/ida-van/eyv)
