Masa Jabatan Kades di Sigi Diperpanjang, Gubernur Sulteng Minta Optimalkan Pembangunan Desa

: Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura, menghadiri acara Pengukuhan dan Perpanjangan Masa Jabatan Kades dan BPD se-Kabupaten Sigi di Desa Kotapulu, Sigi, Selasa (17/9/2024). Foto : MC Sulteng


Oleh MC PROV SULAWESI TENGAH, Minggu, 22 September 2024 | 19:21 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 96


Sigi, InfoPublik - Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura, menegaskan, perpanjangan masa jabatan Kepala Desa (Kades) dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) adalah kepercayaan besar yang diberikan pemerintah untuk terus melanjutkan pembangunan di wilayah pedesaan.

Dalam acara Pengukuhan dan Perpanjangan Masa Jabatan Kades dan BPD se-Kabupaten Sigi yang berlangsung di lapangan sepak bola Desa Kotapulu, Sigi, Selasa (17/9/2024), Gubernur menekankan pentingnya kerja keras Kades dalam memanfaatkan waktu tambahan tersebut demi kesejahteraan rakyat.

"Saya meminta semua Kades dan BPD untuk bekerja lebih keras dan memprioritaskan kepentingan rakyat karena masa jabatan sudah diperpanjang selama dua tahun," kata Rusdy di depan para pejabat daerah, termasuk Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, perangkat daerah, serta perwakilan badan usaha dan mitra kerja.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga mengapresiasi program unggulan Pemerintah Kabupaten Sigi, seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga 0 persen yang sukses memajukan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah tersebut.

Sigi menjadi satu-satunya kabupaten di Sulawesi Tengah yang mampu menerapkan program KUR 0 persen, menjadikannya contoh bagi daerah lain dalam pengembangan ekonomi lokal.

Selain itu, capaian penurunan angka stunting di Sigi yang kini berada di angka 2 persen mendapat pujian dari Gubernur. Dia berharap, prestasi ini bisa terus ditingkatkan di masa mendatang.

"Program aplikatif seperti ini harus ditiru, karena terbukti efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.

Gubernur juga mengumumkan alokasi dana sebesar Rp100 juta per kabupaten mulai tahun depan untuk mendukung kegiatan organisasi PKK serta membantu petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk.

Dana tersebut diambil dari peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Sulawesi Tengah yang melonjak signifikan dari Rp900 miliar menjadi Rp2,2 triliun dalam waktu tiga tahun.

Dengan meningkatnya PAD, distribusi dana ke kabupaten dan kota, termasuk Sigi, diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur serta meningkatkan kesejahteraan sosial warga, khususnya yang bekerja di sektor pertanian, peternakan, dan perkebunan.

Sigi, dengan kekuatan agrarisnya, diharapkan menjadi pilar penting dalam peningkatan produksi komoditi pertanian di wilayah Sulawesi Tengah.

"Kita perlu berpikir ke depan tentang apa yang paling dibutuhkan oleh rakyat, terutama yang bekerja di bidang pertanian dan perkebunan," tutup Gubernur. (MC Prov Sulawesi Tengah)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN
  • Jumat, 20 September 2024 | 15:50 WIB
Netralitas ASN dalam Pilkada Serentak 2024 Jadi Fokus Utama Bawaslu Banggai Kepulauan
  • Oleh MC PROV SULAWESI TENGAH
  • Minggu, 22 September 2024 | 19:39 WIB
Optimalisasi Keterpaduan Layanan Digital Nasional, Diskominfosantik Sulteng Gelar Bimtek SPBE
  • Oleh MC KAB PARIGI MOUTONG
  • Sabtu, 21 September 2024 | 21:38 WIB
Kolaborasi Dukung Pelestarian Budaya, Festival Banua Gampiri 2024 Digelar di Parigi Moutong
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Kamis, 12 September 2024 | 21:41 WIB
Sinergitas Antarinstansi Kunci Percepatan Pemberantasan Korupsi di Indonesia
  • Oleh MC KAB NAGAN RAYA
  • Kamis, 5 September 2024 | 21:16 WIB
Pemkab Nagan Raya Terima Dana Insentif Desa Rp5,9 Miliar untuk 45 Gampong