: Foto bersama peserta FGD penyusunan data profil di 17 lokasi prioritas (Lokpri) kawasan perbatasan - Foto: MCNUNUKAN
Oleh MC KAB NUNUKAN, Kamis, 29 Agustus 2024 | 12:46 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 149
Nunukan, InfoPublik - Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Kabupaten Nunukan melaksanakan focus group discussion (FGD), Rabu (28/8/2024), guna penyusunan data profil kecamatan/desa di 17 lokasi prioritas (Lokpri) kawasan perbatasan dari 3 PKSN.
"(Data profil-red) Sebagai rujukan dalam pengambilan kebijakan untuk memajukan potensi kecamatan/desa kawasan perbatasan di 17 lokasi prioritas," ujar Kasubbid Pelaporan Kawasan Perbatasan BPPD Hermiyati Zainuddin di Tulin Onsoi.
Lebih lanjut Hermiyati menjelaskan tujuan dari FGD yaitu mengangkat isu-isu perbatasan terkait negoisasi batas wilayah, kegiatan atau aktivitas ilegal yang terjadi di wilayah perbatasan, isu terkait kebutuhan sosial dasar, kebutuhan menyangkut layanan kesehatan, pendidikan dan lainnya.
“Hal-hal tersebut masih menjadi isu besar di wilayah perbatasan disamping soal infrastruktur yang menjadi kendala dalam mengakses perbatasan,” imbuhnya.
Hermiyati pun berharap dengan dilaksanakannya FGD ini dapat memberikan kontribusi pemikiran dan tidak hanya sebatas laporan data, tapi akan menjadi bahan kebijakan selanjutnya untuk peningkatan pembangunan kecamatan di kawasan perbatasan.
Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Seimengaris, Sekcam Tulin Onsoi, dan para kepala desa di kawasan perbatasan. Selain di Kecamatan Tulin Onsoi, FGD ini juga akan dilaksanakan di Kecamatan Lumbis, Kecamatan Sebatik, dan Kecamatan Nunukan. (MC.Nunukan/Rescy/Asa)