Mahasiswa KKN Kolaboratif UGM-UNG Menggelar Kegiatan Bersih Pantai Serentak di Empat Desa

: Para mahasiswa peserta Aksi Bersih Pantai di Desa Olimoo’o, Kecamatan Batudaa Pantai. (Foto: dok)


Oleh MC PROV GORONTALO, Minggu, 4 Agustus 2024 | 08:25 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 319


Kab. Gorontalo, InfoPublik - Tim Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Kolaboratif Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sukses melakukan bersih pantai di empat desa di Kecamatan Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo.

Aksi bersih pantai yang bertajuk “Gerakan Bersih Pesisir: Aksi Kolaboratif Wujudkan Pesisir Gorontalo yang Bersih dan Berkelanjutan” itu merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN Kolaboratif UGM-UNG untuk menjaga kebersihan dan keindahan alam pesisir Gorontalo.

Aksi ini dilaksanakan serentak di empat desa yang berkesempatan menjadi lokasi KKN Kolaboratif UGM-UNG, yaitu di Desa Olimoo’o, Desa Lamu, Desa Langgula, dan Desa Tontayuo.

Aksi ini dimulai serentak pada pukul 06.30 WITA, dengan melibatkan masyarakat, seperti karang taruna, aparat desa, dan masyarakat lainnya.

“Program mahasiswa ini membuka pikiran, ternyata pesisir pantainya ini nggak cuma milik masyarakatnya, tapi ya milik kita semua yang harus kita jaga,” kata Nidaul Fauzna Rachman, penanggung jawab aksi bersih pantai dari mahasiswa UGM yang akrab disapa Nana, Minggu (4/8/2024).

Mahasiswa dan masyarakat bersama-sama membersihkan pantai dengan mengumpulkan sampah di pantai pada hari Jumat. Menurut Nana, aksi bersih pantai ini juga menjadi sarana bagi mahasiswa untuk berbaur dengan masyarakat desa.

“Lewat aksi bersih pantai ini kita jadi satu sama masyarakat. Ibaratnya bukan mengesampingkan bidang keilmuan kita, tapi kita sama-sama datang untuk melaksanakan bersih-bersih untuk peduli pada lingkungan,” ujarnya.

Selain itu, aksi ini juga didukung penuh oleh Komunitas Peduli Sungai (KPS) dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi II, sehingga beberapa anggota KPS juga turut ikut serta dalam aksi bersih pantai yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN Kolaboratif UGM-UNG ini.

Aksi bersih pantai ini berhasil mengumpulkan sekitar 412 karung sampah dari empat desa. Setelah dikumpulkan, karung sampah akan dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kabupaten Gorontalo yang berada di Limboto oleh truk yang disediakan oleh BWS.

"Kami, mahasiswa KKN Kolaboratif UGM-UNG berharap aksi bersih pantai ini dapat menjadi pemantik bagi masyarakat untuk tetap selalu menjaga lingkungan sekitar dan juga lingkungan pantai," ujar Nana.

“Semoga kegiatan bersih-bersih pesisir ini bisa dilanjutkan, mungkin bisa jadi agenda rutin dari masing-masing desa supaya ya itu tadi, agar masyarakat ini nggak cuma sadar akan kebersihan lingkungannya saja, tapi juga sadar akan kebersihan lingkungan pesisir,” katanya lagi. (mcgorontaloprov/isam)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV ACEH
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 10:34 WIB
Tim Futsal Mahasiswa UBBG Sabet Juara Pertama Fekon Cup Futsal Se-Indonesia
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Selasa, 3 Desember 2024 | 06:31 WIB
Program Klinik Etik dan Advokasi KY Dorong Generasi Muda Lindungi Kehormatan Hakim
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Sabtu, 30 November 2024 | 20:32 WIB
Aksi Bersih Pantai, Pj Wako Andree Ajak Pelajar Padang Cintai Lingkungan
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Sabtu, 30 November 2024 | 09:23 WIB
Mahasiswa UBM Lakukan Studi Komparasi di Dinas Kominfotik Gorontalo
  • Oleh MC KOTA BATAM
  • Selasa, 26 November 2024 | 11:38 WIB
Generasi Muda adalah Kunci Mengawal Kebijakan Publik
  • Oleh MC KAB BALANGAN
  • Senin, 25 November 2024 | 09:14 WIB
Mahasiswa STAI Al-Washliyah Barabai Akhiri KKN dengan Lomba Kreativitas Islami
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Selasa, 19 November 2024 | 17:30 WIB
Siap Bersinergi, Cipayung Plus Dukung Pemerintah Berantas Judi Online