Evakuasi Ratusan Korban Banjir di Halmahera Tengah, Brimob Polda Maluku Utara Beraksi

: Danki Kompi I Lelilef, AKP Djon Pita dan anggota saat melakukan evakuasi korban terdampak banjir. (Dok: Ist)


Oleh MC KOTA TIDORE, Rabu, 24 Juli 2024 | 21:42 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 299


Halmahera Tengah, InfoPublik – Ratusan anak-anak, orang dewasa, dan lansia di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), Provinsi Maluku Utara, yang terkena dampak banjir akhirnya dievakuasi oleh Satuan Brigade Mobil (Sat Brimob) Polda Maluku Utara.

Proses evakuasi ini dipimpin langsung oleh Komandan Kompi (Danki) Brimob Kompi I Lelilef, AKP Djon Pitta.

AKP Djon Pitta menjelaskan bahwa evakuasi dimulai sejak hari pertama terjadinya luapan Sungai Kobe akibat intensitas hujan yang tinggi.

"Sejak Sabtu hingga saat ini, kami terus melakukan pantauan dan evakuasi," ungkapnya, Selasa (23/7/2024).

Dari data yang dikumpulkan, sedikitnya 350 jiwa dievakuasi, dengan fokus utama pada anak-anak, bayi, dan lansia. Semua korban dibawa ke lokasi aman sementara di Mako Brimob Lelilef hingga air surut.

"Bayi dan anak-anak berjumlah sekitar 100 orang dan orang dewasa 250 orang. Semuanya dievakuasi ke Mako Brimob Lelilef," kata Djon.

Evakuasi yang cepat dan terorganisir ini menunjukkan kesiapsiagaan dan respons cepat Sat Brimob Polda Maluku Utara dalam menghadapi bencana banjir, memastikan keselamatan warga di daerah terdampak. (Ir/MC Tidore)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Jhon Rico
  • Kamis, 21 November 2024 | 08:32 WIB
Kemkomdigi Beri Bantuan Kebutuhan Pokok Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
  • Oleh Jhon Rico
  • Kamis, 21 November 2024 | 08:33 WIB
Pemerintah Pastikan Stok Logistik Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Aman
  • Oleh Jhon Rico
  • Rabu, 20 November 2024 | 18:00 WIB
BNPB dan Kemensos Perkuat Koordinasi Penanganan Bencana di Indonesia
  • Oleh Jhon Rico
  • Rabu, 20 November 2024 | 14:15 WIB
Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Longsor di Purworejo
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Rabu, 20 November 2024 | 13:07 WIB
Polda Maluku Utara Imbau Waspada Radikalisme Jelang Pilkada 2024