Wali Kota Ternate Serukan Kerukunan Antar Umat pada Pembukaan Sidang Klasis GPM Ternate di Pulau Batang Dua

:


Oleh MC KOTA TERNATE, Jumat, 4 Maret 2022 | 05:35 WIB - Redaktur: Tobari - 325


Ternate, InfoPublik - Dalam rangka kunjungan kerja dan Musrenbang tingkat Kecamatan di Pulau Batang Dua, Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si menghadiri Persidangan Klasis GPM Ternate Ke-XXXIV di Jemaat Mayau Kecamatan Batang Dua. Rabu (2/3/2022).

Kegiatan Sidang Klasis merupakan agenda tahunan Gereja Protestan Maluku dalam mengevaluasi kembali kinerja pelayanan tahun sebelumnya dan merumuskan program kegiatan tahun berikutnya guna menjawab tantangan serta pergumulan keumatan dalam pelayanan Klasis Ternate.

Wali Kota Ternate dalam sambutannya berharap bahwa sidang kali ini diharapkan memiliki ketelitian, kemampuan, keberanian serta jiwa yang besar untuk dapat memberikan sumbangan pemikiran dan pandangan-pandangan yang tepat kearah peningkatan organisasi bergereja di mana tahun ini merupakan tahun pelayanan serta perubahan.

“Ke depannya pelayanan serta pembaharuan di dalam pelaksanaan jalannya roda pemerintahan akan lebih baik bersama dengan seiringnya pelayanan kehidupan bergereja, yang kita tahu sendiri bahwa pemerintah bersama gereja merupakan mitra dalam mengembangkan umat di Kota Ternate sampai pada tingkat Kecamatan Pulau Batang Dua,” ucap Wali Kota.

Wali Kota juga mengatakan bahwa gereja dituntut untuk dapat memberikan pencerahan yang baik kepada umat agar apa yang menjadi program Pemerintah dapat juga berjalan dengan baik.

Politik telah berakhir, yang ada sekarang ini bagaimana kita dapat mamajukan Kota Ternate dan lebih khususnya Pulau Batang Dua dengan Program Ternate Andalan.

Selaku warga Kota Ternate dan masyarakat Kecamatan Batang Dua. "Hindarilah gesekan-gesekan yang pada akhirnya dapat merusak tatanan kehidupan bersama, agar tidak terjadi keretakan kehidupan orang basudara (bersaudara),” lanjutnya.

Di akhir sambutannya, Wali Kota Ternate berharap dalam persidangan kali ini hendaknya dapat dijadikan sebagai wahana di mana keputusan-keputusan yang akan diambil tetap dilandasi semangat kebersamaan dalam bingkai tanggung jawab terhadap upaya pencapaian tujuan bergereja.

Terutama dalam kerangka menemukan solusi yang tepat untuk memecahkan berbagai permasalahan yang dihadapi dan akan dihadapi nantinya.

Ia juga mengajak kepada kita sekalian, agar menjaga semua hasil program pembangunan yang telah kita rasakan dan akan kita rumuskan bersama sehingga mendatangkan kebaikan bagi kita semua.

"Karena selaku Pemerintah dan gereja sama-sama mempunyai komitmen sebagai mitra dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan jemaat,” tuturnya. (Tim_IKP Diskominfo Ternate/toeb)