- Oleh Untung Sutomo
- Selasa, 22 Oktober 2024 | 10:52 WIB
: Kemenparekraf menerima hibah lahan seluas 10 hektare dari PT Deltaguna Indomegah di Desa Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara, yang akan digunakan untuk pengembangan kampus Politeknik Pariwisata (Poltekpar Medan), penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah dilakukan antara Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Wayan Giri Adnyani, dengan Direktur Utama PT. Deltaguna Indomegah, Alwi, S.H di Gedung Sapta Pesona, kantor Kemenparekraf/Baparekraf, Kamis (15/8/2024). Foto: Biro Komunikasi Kemenparekraf
Oleh Untung Sutomo, Jumat, 16 Agustus 2024 | 05:43 WIB - Redaktur: Untung S - 271
Jakarta, InfoPublik - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) telah menerima hibah lahan seluas 10 hektare dari PT Deltaguna Indomegah di Desa Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara. Lahan itu akan digunakan untuk pengembangan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Medan.
Serah terima hibah itu ditandai dengan penandatanganan perjanjian antara Direktur Poltekpar Medan Dr. Ngatemin, S.Pd, M.Si. dan Direktur Utama PT Deltaguna Indomegah, Alwi, serta penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah antara Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani, dan Alwi. Acara itu berlangsung di Gedung Sapta Pesona, Kantor Kemenparekraf/Baparekraf, Kamis (15/8/2024).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, dalam sambutannya secara virtual, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PT Deltaguna Indomegah atas hibah tanah itu yang akan mendukung pengembangan pendidikan pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Saya ucapkan terima kasih atas nama Poltekpar Medan. Dengan adanya destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba, kebutuhan akan SDM berkualitas di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif semakin meningkat, dan keberadaan Poltekpar Medan semakin dibutuhkan," ujar Sandiaga.
Menparekraf berharap hibah itu akan mempermudah penciptaan SDM pariwisata yang berkualitas dan profesional di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif. "Kami akan memanfaatkan lahan ini seefektif mungkin dan menjaganya untuk kepentingan pendidikan pariwisata yang lebih baik di masa depan," tambahnya.
Hal senada disampaikan oleh Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani, yang menekankan bahwa hibah lahan ini akan menambah sarana pendidikan di Poltekpar Medan dan merupakan bentuk kolaborasi yang sangat baik antara pemerintah dan industri.
"Sekali lagi, kami menyampaikan terima kasih dan berharap kolaborasi ini dapat mendukung program-program yang sedang dijalankan oleh Poltekpar, serta pengembangan destinasi di Sumatra Utara," kata Giri.
Direktur Utama PT Deltaguna Indomegah, Alwi, juga menyatakan rasa syukurnya atas hibah lahan itu yang dapat diterima oleh Kemenparekraf untuk pengembangan kampus Poltekpar Medan, mendukung pengembangan pariwisata di Sumatra Utara.
"Sebagai anak bangsa, saya berharap dapat menyumbangkan sesuatu untuk negeri ini, terutama di bidang pendidikan. Semoga tanah ini bermanfaat bagi pendidikan anak bangsa, agar Indonesia dapat lebih maju di masa depan, khususnya dalam sektor pariwisata," ujarnya.
Anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan yang hadir dalam acara tersebut menilai kerja sama itu sangat penting karena melibatkan pihak di luar pemerintah yang peduli terhadap pendidikan, khususnya pengembangan pariwisata. Ia menekankan bahwa sektor pariwisata yang berkembang akan memberikan dampak besar bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan penghasilan dan pengurangan pengangguran.
"Ketika tingkat kriminalitas rendah, akan memberikan kenyamanan bagi investor untuk berinvestasi, serta mendorong kemajuan sektor pariwisata, yang tidak hanya menyentuh kalangan atas tapi juga kalangan bawah," ujar Sofyan.
Pariwisata, tambah Sofyan, adalah sektor yang memberikan dampak sosial positif, sehingga kerja sama ini sangat baik untuk pengembangan masyarakat.
Turut hadir dalam acara tersebut Inspektur Utama Kemenparekraf/Baparekraf, Bayu Aji; Kepala Biro Umum, Hukum, dan Pengadaan Kemenparekraf/Baparekraf, Sigit Joko Poernomo; serta Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf, I Gusti Ayu Dewi Hendriyani. Hadir pula Kepala Kantor ATR/BPN Deli Serdang, Abdul Rahim Lubis.