:
Oleh G. Suranto, Kamis, 1 Juni 2017 | 17:21 WIB - Redaktur: Juli - 476
Jakarta, InfoPublik – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku senang meskipun pada bulan Ramadhan, upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang dilaksanakan di Silang Monas, Jakarta Pusat, pesertanya penuh.
“Peserta upacara yang datang sekitar 100 ribu orang. Walaupun bulan puasa, wajahnya cerah semua, ini akan mengingatkan kembali Pancasila sebagai falsafah bagi bangsa Indonesia,” kata Djarot usai upacara peringatan Hari Lahirnya Pancasila di Silang Monas, Kamis (1/6).
Menurutnya, Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Provinsi DKI Jakarta, sekarang ini sudah lebih tertib. “Tapi kita juga harus jujur di sekian ratus ribu PNS, masih ada satu atau dua yang tidak bagus. Mereka yang tidak mengikuti upacara ini akan kita berikan sanksi tegas, dan akan kita potong Tunjangan Kinerja Daerah (TKD)-nya,” ujarnya.
Ia menambahkan pihaknya sudah mengeluarkan surat edaran yang mewajibkan PNS untuk mengikuti upacara tersebut.
“Sudah ada surat edarannya, jika mereka lalai seperti itu, kita akan potong TKD-nya, tidak ada ampun, mereka sudah dewasa, yang kaya gitu berarti mereka belum mendalam, menjiwai makna Pancasila, maka saya bilang harus introspeksi diri,” tandasnya.