- Oleh MC KOTA PADANG
- Kamis, 19 Desember 2024 | 09:10 WIB
: Deputi Hukum dan Kerja Sama Badan Narkotika Nasional (BNN) Agus Irianto/ dok. BNN.
Jakarta, InfoPublik – Deputi Hukum dan Kerja Sama Badan Narkotika Nasional (BNN), Agus Irianto, menyoroti pentingnya pemahaman hukum yang mendalam bagi seluruh pegawai. Ia menegaskan bahwa hukum bukan hanya sekadar rangkaian aturan, melainkan fondasi kehidupan bermasyarakat dan penegakan keadilan.
Hal ini diungkapkan Agus saat membuka Pelatihan Teknis Penyusunan Peraturan Badan BNN Tahun 2024 yang diadakan secara daring, Senin (18/11/2024). Menurutnya, memahami hukum adalah kunci dalam melindungi hak asasi manusia serta menjaga ketertiban umum.
"Hukum itu bukan hanya sekadar aturan, tetapi cerminan nilai-nilai luhur yang harus kita junjung tinggi. Dengan memahami hukum, kita dapat menjalankan tugas dengan lebih baik dan memastikan setiap tindakan sesuai dengan koridor hukum yang berlaku," tegas Agus Irianto.
Selain itu, Agus menekankan pentingnya pengetahuan tentang proses pembuatan hukum, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Menurutnya, pemahaman ini akan membantu pegawai BNN menjalankan tugas mereka dengan lebih efisien.
Di sisi lain, Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) BNN, Caca Syahroni, menambahkan bahwa Pelatihan Teknis Penyusunan Peraturan ini diikuti oleh 40 peserta dari berbagai satuan kerja BNN Pusat. Pelatihan tersebut berlangsung selama empat hari, dari tanggal 18 hingga 21 November 2024.
"Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap kapasitas peserta dalam menyusun peraturan akan meningkat. Peraturan yang disusun diharapkan lebih efektif dan relevan untuk menjawab tantangan dalam pemberantasan narkoba. Ini akan mendukung tugas BNN secara optimal," jelas Caca Syahroni.
Materi pelatihan mencakup berbagai aspek, mulai dari perencanaan, penyusunan draf, hingga pengesahan. Program ini bertujuan memperkuat kemampuan peserta dalam menghadapi tantangan hukum yang dinamis di bidang pemberantasan narkotika.