- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Jumat, 18 Oktober 2024 | 09:01 WIB
: Presiden Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) Swiss-Belhotel Nusantara di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Senin, 12 Agustus 2024. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr
Oleh Untung Sutomo, Senin, 12 Agustus 2024 | 20:40 WIB - Redaktur: Untung S - 260
Jakarta, InfoPublik – Presiden Joko Widodo mengapresiasi desain Swiss-Belhotel Nusantara yang telah disesuaikan dengan visi Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai forest city.
“Saya lihat tadi desain dari Swiss-Belhotel Nusantara sangat bagus, sudah menyesuaikan dengan konsep Ibu Kota Nusantara yaitu forest city dan tentu saja sudah melalui kurasi Bapak Ridwan Kamil,” ujar Presiden dikutip dari keterangan tertulis BPMI Setpres, Senin (12/8/2024).
Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam sambutannya saat melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) Swiss-Belhotel Nusantara di Kawasan Ibu Kota Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Senin, 12 Agustus 2024. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian proyek pembangunan yang mendukung konsep forest city di ibu kota baru Indonesia.
Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya penerapan teknologi dalam pembangunan IKN yang dirancang sebagai smart city dan liveable city. Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa ekonomi yang akan dikembangkan di IKN berfokus pada ekonomi hijau dan digital, dengan dukungan penuh pada energi hijau dan kendaraan listrik.
“Kendaraan umum nanti semuanya akan menggunakan kendaraan listrik, seperti contoh yang sekarang sudah ada ART (autonomous rail rapid transit),” jelas Presiden.
Mengenai pembangunan Swiss-Belhotel Nusantara, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa hotel ini akan memiliki 197 kamar dan dijadwalkan selesai dalam 15 bulan. Meskipun nanti sudah tidak menjabat sebagai presiden, ia berjanji akan terus mengikuti perkembangan pembangunan hotel tersebut.
“Jadi Pak Sonny, nanti saya ke sini menginap tidak sebagai presiden, berarti sudah jadi, 15 bulan. Dan akan saya lihat terus, meskipun saya nggak jadi presiden, akan saya ikuti terus,” ucap Presiden.
Presiden juga memastikan bahwa infrastruktur pendukung seperti jalan akses, listrik, dan air akan segera disiapkan oleh pemerintah dan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). “Sehingga semuanya akan komplet pada saat hotel ini sudah selesai dibangun,” tegasnya.
Dengan dilakukannya peletakan batu pertama ini, Swiss-Belhotel Nusantara diharapkan akan menjadi salah satu ikon penginapan di Ibu Kota Nusantara yang selaras dengan konsep keberlanjutan dan teknologi canggih yang diusung oleh ibu kota baru ini.
Turut mendampingi Presiden dalam acara tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang juga Plt Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Antoni, Kurator IKN Ridwan Kamil, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, dan Founder Multi Modern Group Sonny Waplau.