Kemenparekraf Siap Sukseskan World Water Forum ke-10 di Bali dengan Hadirkan Indonesia Pavilion

: Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno. Foto: Dok Biro Komunikasi Kemenparekraf


Oleh Untung S, Senin, 6 Mei 2024 | 19:43 WIB - Redaktur: Untung S - 163


Jakarta, InfoPublik – World Water Forum ke-10, forum internasional sektor air, akan segera diselenggarakan di Bali pada 18-25 Mei 2024. Pemerintah Indonesia, termasuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) RI, terus bersinergi untuk memberikan dukungan penuh guna menyukseskan event tersebut.

“Event World Water Forum ke-10 sudah ditunggu-tunggu oleh setidaknya 50 ribu peserta. Kami akan menyiapkan Indonesia Pavilion pada Expo World Water Forum 2024,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam "The Weekly Brief With Sandi Uno", Senin (6/5/2024).

Menparekraf Sandiaga menjelaskan, di dalam Indonesia Pavilion, Kemenparekraf menyediakan berbagai atraksi menarik mulai dari konten dan aktivasi gim bernama “Lokapala” dari Anantarupa yang mengangkat kebudayaan dan cerita rakyat yang sangat kental dengan unsur kearifan lokal Indonesia. Kemudian, aktivitas partisipatif virtual reality (VR) dengan konten pariwisata Indonesia khususnya Desa Wisata Penglipuran, bekerja sama dengan Go Virtual.

Selanjutnya, penghitungan potensi dampak pelaksanaan kegiatan World Water Forum 2024 terhadap lingkungan melalui carbon footprint yang berkolaborasi dengan Jejak.in. Ada pula penjualan paket wisata low carbon/climate positive/regenerative tourism bekerja sama dengan Sejiva responsible tour operator.

Selain itu, Kemenparekraf menyediakan planogram untuk penjualan produk UMKM ekonomi kreatif yang telah dikurasi serta penyediaan suvenir dan goodie bag Wonderful Indonesia.

“Kami juga memfasilitasi dan menyediakan konten informasi mengenai UNESCO Global Geopark yang telah ada di Indonesia, yang kita sandingkan dengan desa wisata yang berkelanjutan,” ujar Sandiaga.

Di samping kehadiran Indonesia Pavilion, Kemenparekraf juga menawarkan paket wisata melukat (Water Civilization Experience from Quantum Temple) di Pura Tirta Empul yang penuh dengan kearifan lokal kepada para delegasi World Water Forum 2024.

“Dan bersama dengan Pemprov Bali dan Kementerian PUPR, kami akan menyelenggarakan Pawai Budaya World Water Forum 2024,” tambah Sandiaga.

Dengan rangkaian acara dan dukungan penuh ini, diharapkan World Water Forum ke-10 dapat berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi pariwisata serta ekonomi kreatif Indonesia.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Kamis, 17 Oktober 2024 | 17:43 WIB
Bakamla RI Laksanakan Pengawasan di SPKKL Karangasem Bali
  • Oleh Untung Sutomo
  • Selasa, 8 Oktober 2024 | 05:42 WIB
Kunjungan Wisman ke Indonesia Naik 20,38 Persen pada Januari-Agustus 2024
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Selasa, 15 Oktober 2024 | 06:00 WIB
Kominfo Tegaskan Komitmen Jadikan Indonesia Pusat Industri Gim Asia Tenggara