Mentan Minta Importir Gelontorkan Daging Sapi ke Pasar

:


Oleh Baheramsyah, Jumat, 17 Juni 2016 | 23:48 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 855


Jakarta, InfoPublik  - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meninjau gudang daging impor milik CV Surya Cemerlang Abadi, anak perusahaan PT Indoguna Utama di kawasan, Cakung Jakarta Timur.

Kunjungan dilakukan setelah Kementerian Pertanian meminta importir gelontorkan daging sapi ke pasar.

Amran mengatakan daging sapi di gelontorkan ke pasar guna menekan harga daging ke kisaran Rp 70.000 per kilogram. "Surya Cemerlang bersedia keluarkan 1.000 ton dalam waktu dua minggu. Jumlah itu setara dengan 5.700 sampai 6.000 ekor sapi," kata Amran di sela kunjungan gudang daging impor di Jakarta, Jumat (17/6).

Amran menambahkan, daging yang akan disebar ke sejumlah titik-titik operasi pasar ini akan dijual Rp70.000 per kg. Menurutnya, ini sudah sesuai dengan titah Presiden Joko Widodo yang menginginkan harga di bawah Rp80.000 per kg.

"Alhamdulillah harga Rp70 kg per kg yang dijual di sini. Masyarakat Indonesia bisa nikmati daging dengan harga murah. Sehingga instruksi struktur pasar yang selama ini panjang, membuat harga mahal menjadi berubah," tuturnya.

Amran mengatakan, saat ini jumlah daging sapi lebih dari cukup. Pasalnya, ada 6.110 ton daging sapi milik para importir yang telah disiapkan untuk dilepas langsung ke pasar. Tentunya, daging sapi ini akan mampu menekan lonjakan harga daging dalam dua minggu ke depan.

"Ini cukup. Kami ajak mereka keluarkan ke pasar dalam waktu maksimal 2 minggu ini. Kami juga melihat antusias masyarakat berbelanja di Toko Tani Indonesia cukup tinggi. Sehari di TTI Pasar Minggu sudah 5.000 pengunjungnya," ucapnya.

Ia menegaskan ada 10 perusahaan swasta yang siap menggelontorkan 8.100 ton daging sapi. "Ada 10 perusahaan yang ikut partisipasi dengan jumlah 8.100 ton atau setara 47 ribu ekor sapi. Hal ini sesuai intruksi Presiden agar harga daging sapi bisa turun hingga Rp 80.000 per kilo,” katanya.