- Oleh Wahyu Sudoyo
- Kamis, 20 Maret 2025 | 13:38 WIB
: Pembukaan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2025 di Kementrian Perhubungan, Jakarta, Jumat (21/3/2025)/ Jhon InfoPublik.
Jakarta, InfoPublik - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2025 di Ruang Mataram, Kantor Pusat Kemenhub Jakarta. Posko ini akan bersiaga 24 jam selama 22 hari, terhitung sejak 21 Maret hingga 11 April 2025.
"Posko ini dilaksanakan dalam dua shift, yakni shift pertama mulai pukul 08.00-20.00 dan shift kedua mulai pukul 20.00-08.00 WIB," kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Ahmad Yani, saat pembukaan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2025 di Kemenhub Jakarta, Jumat (21/3/2025).
Posko ini menyediakan informasi terkini dari berbagai instansi terkait mengenai lalu lintas, cuaca, serta kondisi transportasi melalui berbagai kanal komunikasi resmi pemerintah. Sejumlah instansi yang berpartisipasi dalam Posko ini antara lain Kementerian Komunikasi dan Digital, Kementerian Pariwisata, Korlantas Polri, Basarnas, BMKG, KNKT, BKIP, Pusdatin, Ditjen Hubdat, Ditjen Hubla, Ditjen Hubud, dan Ditjen Perkeretaapian.
Selain itu, terdapat juga partisipasi dari BPTJ, BKT, PT Jasa Marga (Persero), Astra Infra Toll Nusantara, PT Jasa Raharja (Persero), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT PELNI (Persero), PT Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura II, Perum LPPNPI/AirNav, Senkom Mitra Polri, RAPI, ORARI, TVRI, dan RRI.
Ahmad Yani menyatakan bahwa salah satu tujuan dibentuknya posko ini adalah untuk melaksanakan pemantauan transportasi, serta memantapkan koordinasi dan kolaborasi seluruh stakeholder untuk mewujudkan angkutan Lebaran 2025 yang selamat, aman, nyaman, tertib, dan lancar.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik, pemerintah telah mempersiapkan sarana dan prasarana transportasi yang memadai, termasuk 30.451 bus, 772 kapal laut, 404 pesawat udara, dan 2.550 unit kereta api. Pemerintah juga telah melakukan ramp check untuk memastikan semua armada kendaraan dalam kondisi layak jalan dan aman.
Kementerian Perhubungan juga telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, mulai dari lintas kementerian/lembaga, TNI-Polri, pemerintah daerah, hingga pelaku usaha transportasi, untuk memastikan kelancaran arus mudik.
Sementara itu, untuk memastikan perjalanan mudik masyarakat berjalan lancar, aman, nyaman, dan menyenangkan, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) meluncurkan Mudikpedia 2025, sebuah buku elektronik (e-book) yang menyediakan informasi lengkap seputar mudik Lebaran 1446 H. Peluncuran ini bertujuan untuk memastikan perjalanan mudik masyarakat berjalan dengan baik.
Kemkomdigi juga menawarkan diskon tarif paket internet hingga 50 persen dan memastikan jaringan tetap stabil sepanjang periode mudik Lebaran dan Nyepi 2025. Dengan adanya inisiatif ini, masyarakat diharapkan dapat menjalani perjalanan dengan lebih nyaman dan aman.