- Oleh Mukhammad Maulana Fajri
- Selasa, 5 November 2024 | 10:30 WIB
: Kabid Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Parawisata Provinsi Aceh, T. Hendra Faisal saat konfrensi pers di Media Center PON XXI Banda Aceh, Selasa (17/9/2024)/ Jhon InfoPublik.
Jakarta, InfoPublik – Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 yang akan digelar di Aceh menjadi momentum penting untuk mempromosikan dunia pariwisata, kuliner, dan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di provinsi tersebut.
Kabid Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh, T. Hendra Faisal, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai side event PON XXI di beberapa kabupaten/kota, termasuk paket wisata yang menarik selama gelaran PON. “Kami di awal Agustus sudah menyusun buku panduan event and tourism yang dapat diunduh. Buku ini juga dicetak terbatas,” ungkap Hendra dalam konferensi pers di Media Center PON XXI Banda Aceh, Selasa (17/9/2024).
Pada 3-4 Agustus 2024, para pelaku UMKM dan asosiasi travel Aceh ikut berpartisipasi dalam pameran di Kota Medan, di mana mereka menawarkan paket-paket wisata ke Aceh. “Penyelenggaraan di Medan ini bertujuan untuk menyampaikan pesan bahwa Aceh siap menyambut PON XXI,” jelas Hendra.
Seluruh 10 kabupaten/kota yang menyelenggarakan cabang olahraga juga menggelar berbagai side event PON XXI. Asosiasi travel di daerah tersebut menyediakan paket-paket wisata untuk wisatawan, atlet, dan ofisial PON XXI. Salah satunya adalah memperkenalkan pariwisata, budaya, dan kuliner di Aceh Tamiang, Aceh Timur, dan Langsa dengan kegiatan yang dinamakan Pesona Pesisir Timur.
Di Kabupaten Aceh Tengah, terdapat destinasi wisata yang mengedukasi wisatawan tentang cara menanam dan menikmati kopi langsung di kebun. Sementara di Banda Aceh, sekitar 240 pelaku UMKM berpartisipasi dalam PON Expo XXI 2024 yang berlangsung di Lapangan Blang Padang mulai 10-18 September 2024. Produk lokal yang dipamerkan mencakup aneka kuliner, kerajinan songkok, hingga anyaman bambu khas Aceh.
Hendra menekankan bahwa penyelenggaraan PON XXI diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Aceh. “Hotel, transportasi, dan rumah makan akan penuh. Dampak ekonomi yang sangat baik bagi kita semua, tentunya semua kebagian rejeki,” jelasnya.
Masyarakat Aceh diharapkan tetap menjamu tamu dengan semangat Peumulia Jamee, sebuah tradisi Aceh dalam memuliakan tamu. Aceh terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh atlet dan ofisial yang hadir dalam PON XXI.