- Oleh MC PROV SUMATERA BARAT
- Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:44 WIB
:
Oleh MC KAB MOROWALI UTARA, Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:30 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 91
Morowali Utara, InfoPublik - Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi, menegaskan bahwa pembangunan yang sukses berawal dari perencanaan yang terarah dan realistis.
"Pembangunan yang baik berasal dari perencanaan yang baik. Oleh karena itu, Musrenbang ini menjadi momentum penting bagi kita semua dalam merancang pembangunan daerah yang berkelanjutan," ujar Bupati Delis di Ruang Pola, Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah, pada Rabu (12/3/2025).
Ia juga mengapresiasi keterlibatan DPRD dan masyarakat dalam memberikan saran serta masukan untuk memperkaya substansi perencanaan.
"Saya berharap perencanaan yang kita susun bersama ini dapat direalisasikan dengan baik dan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat," tambahnya.
Wakil Bupati Morowali Utara, Djira K, menambahkan sejumlah pencapaian pembangunan di daerahnya. Pada tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Morut mencapai 14,03 persen, tingkat kemiskinan menurun menjadi 11,95 persen, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat menjadi 71,64 persen.
"Capaian ini menjadi dasar dalam menentukan prioritas pembangunan 2026. Kami ingin seluruh usulan prioritas yang telah disepakati dalam Musrenbang tingkat kecamatan dapat diakomodasi dengan baik," ujar Wabup Djira.
Ia juga menekankan pentingnya profesionalisme aparatur pemerintahan dalam merealisasikan program-program yang telah dirancang.
"Saya mengajak seluruh kepala perangkat daerah untuk bekerja secara profesional dan sungguh-sungguh dalam merealisasikan program yang sudah dirancang," tambahnya.
Sebagai langkah konkret, perencanaan pembangunan Kabupaten Morowali Utara akan difokuskan pada lima bidang prioritas, yaitu: pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), pembangunan ekonomi daerah, kelestarian lingkungan hidup, dan pembangunan infrastruktur, dan tata kelola pemerintahan.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sulawesi Tengah, Christina Shandra Tobondo, menekankan bahwa setiap kabupaten wajib segera menyusun Rencana Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Ranwal RPJMD) sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 86 Tahun 2017.
"Visi dan misi daerah harus sudah dimasukkan dalam Rencana Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) 2026," ujarnya.
Ia juga menyoroti sejumlah isu strategis di Sulawesi Tengah serta target pembangunan yang akan dicapai oleh Gubernur Sulawesi Tengah. Sementara itu, Musrenbang tingkat provinsi dijadwalkan akan digelar pada 16 April 2025.
Anggota DPRD Morowali Utara, I.M. Arief Ibrahim, menyampaikan pokok pikiran legislatif terkait kebutuhan pembangunan daerah.
Beberapa usulan yang dibahas dalam Musrenbang antara lain:
Dengan keterlibatan berbagai pihak dan perencanaan yang matang, diharapkan pembangunan Kabupaten Morowali Utara semakin terarah, berkelanjutan, serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
Media Kominfo Morut