- Oleh MC PROV GORONTALO
- Minggu, 16 Maret 2025 | 12:58 WIB
:
Oleh MC KOTA SINGKAWANG, Sabtu, 15 Februari 2025 | 18:06 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 148
Singkawang, InfoPublik – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI, Bima Arya Sugiarto, memberikan apresiasi tinggi kepada Singkawang sebagai kota dengan kerukunan sejati.
Ia menyebut bahwa Singkawang berani dan percaya diri dalam menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, yang tercermin dari semboyan “The Most Tolerant City” yang terukir di Kantor Wali Kota.
"Ada 514 kantor Bupati dan Wali Kota di Indonesia, tetapi rasanya hanya Singkawang yang berani dan penuh percaya diri serta penuh inspirasi memahat kata-kata luar biasa 'The Most Tolerant City’,” ujar Bima Arya dalam sambutannya saat menghadiri Festival Cap Go Meh di Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat pada Rabu (12/2/2025),
Bima Arya menegaskan bahwa di Singkawang, perbedaan bukan menjadi pemisah, melainkan perekat persatuan.
"Di Singkawang, perbedaan tidak menjauhkan, tetapi justru menyatukan. Perbedaan tidak mencerai-beraikan, tetapi menguatkan. Perbedaan tidak menghancurkan peradaban, tetapi memberikan keberkahan," ungkapnya.
Ia juga menyoroti bagaimana Festival Cap Go Meh tidak hanya menjadi perayaan budaya, tetapi juga membawa dampak positif bagi ekonomi masyarakat, terutama pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM).
"Festival ini adalah berkah bagi UMKM, berkah bagi pengusaha hotel, berkah bagi rental mobil, dan berkah bagi seluruh masyarakat Singkawang," tambahnya.
Wamendagri juga menyampaikan terima kasih kepada Kota Singkawang yang telah menjadi etalase negeri dan simbol toleransi di Indonesia.
"Terima kasih Singkawang telah mengajarkan Indonesia tentang arti kerukunan sejati," tutupnya.
Acara Festival Cap Go Meh 2025 di Singkawang ini berlangsung meriah, dengan berbagai pertunjukan budaya yang menggambarkan harmoni antar etnis dan agama di kota tersebut.
(MC Kota Singkawang)