- Oleh MC KOTA TIDORE
- Rabu, 12 Februari 2025 | 15:57 WIB
: Kolaborasi riset, Unkhair bersama Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Wahana Visi Indonesia, dan PT. Bio Konservasi Indonesia, mengembangkan teknologi pertanian berkelanjutan. (Foto mahasiswa Prodi Agroteknologi Fakultas Pertanian Unkhair).
Oleh MC KOTA TIDORE, Senin, 13 Januari 2025 | 11:32 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 183
Ternate, InfoPublik – Universitas Khairun (Unkhair) bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Wahana Visi Indonesia, dan PT. Bio Konservasi Indonesia berhasil melakukan panen perdana komoditas tomat di Kelurahan Sulamadaha, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara pada Minggu (12/1/2025).
Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Unkhair dalam mengembangkan teknologi pertanian berkelanjutan dengan memanfaatkan pupuk hayati organik sebagai solusi untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.
Ketua Tim Riset Kolaboratif, Betty K. Lahati, menjelaskan bahwa keberhasilan panen perdana ini merupakan wujud nyata kolaborasi riset lintas institusi yang berfokus pada keberlanjutan dan pemberdayaan petani.
“Riset ini diharapkan memberikan dampak positif bagi petani di Maluku Utara, tidak hanya dalam meningkatkan pendapatan, tetapi juga pemahaman mereka tentang pentingnya pertanian berkelanjutan,” ujar Betty.
Ia menambahkan bahwa proyek ini melibatkan banyak pihak, termasuk akademisi, praktisi, dan mahasiswa Unkhair yang secara aktif terlibat dalam pengembangan teknologi ramah lingkungan untuk sektor pertanian.
Betty berharap keberhasilan ini dapat mempercepat adopsi teknologi pertanian berkelanjutan di Maluku Utara. Dengan teknologi ini, produktivitas pertanian diharapkan meningkat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
(sf/MC Tidore)