- Oleh MC PROV JAWA BARAT
- Jumat, 10 Januari 2025 | 22:46 WIB
:
Oleh MC KAB KAYONG UTARA, Jumat, 10 Januari 2025 | 22:27 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 56
Kayong Utara, InfoPublik – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Alfian Salam, melakukan kunjungan kerja ke Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) pada Jumat (10/1/2025).
Pj Bupati Alfian menegaskan bahwa penting bagi semua pihak untuk memanfaatkan peluang yang diberikan BBPBAP Jepara, terutama dalam mendukung pengembangan sektor perikanan budidaya di Kayong Utara.
"Kunjungan ini bertujuan untuk mendapatkan informasi serta dukungan dari balai dalam mengembangkan program perikanan budidaya yang dikelola oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) bersama masyarakat," ujar Alfian.
Ia juga menginstruksikan DKP Kayong Utara untuk segera menindaklanjuti hasil diskusi ini dengan program dan kegiatan yang lebih terkoordinasi.
"Harapannya, program ini dapat memberikan kesempatan lebih luas bagi nelayan untuk mengelola usaha perikanan secara lebih produktif dan meningkatkan kesejahteraan mereka," tambahnya.
Pj Bupati Alfian berharap kerja sama dengan BBPBAP Jepara dapat segera direalisasikan melalui perjanjian formal.
"Langkah ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas SDM nelayan, tetapi juga sebagai strategi untuk mendukung Kayong Utara dalam mengembangkan sektor perikanan budidaya secara profesional dan berkelanjutan," tegasnya.
Menanggapi hal itu, Kepala BBPBAP Jepara, Supito, menyambut baik inisiatif Kayong Utara dan memaparkan sejumlah program utama balai dalam mendukung budidaya perikanan.
Ia juga menekankan adanya peluang kerja sama yang dapat dikembangkan, khususnya dalam penguatan SDM dan peningkatan produktivitas usaha perikanan di Kayong Utara.
"Kami berharap kunjungan ini menjadi langkah awal yang baik dalam membangun kerja sama yang berkelanjutan, terutama dalam meningkatkan kapasitas nelayan dan pengelola usaha perikanan," ungkap Supito.
Supito menyatakan bahwa bimbingan budidaya ikan tirus masih memerlukan kajian teknis lebih lanjut, namun pihaknya siap memberikan dukungan apabila kajian menunjukkan potensi yang baik.
"Budidaya ikan tirus merupakan hal baru bagi kami di balai. Namun, jika hasil kajian menunjukkan potensi yang menjanjikan, kami siap memberikan dukungan teknis dan pendampingan," jelas Supito.
(Diskominfo - KKU)