- Oleh MC KAB GAYO LUES
- Jumat, 3 Januari 2025 | 12:41 WIB
: Penjabat Bupati Nagan Raya, Iskandar, secara resmi membuka prosesi wisuda lansia yang diselenggarakan oleh DPMGP4 bekerja sama dengan BKKBN Aceh di anjungan Pendopo Bupati, Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Senin (30 /12/2024)
Oleh MC KAB NAGAN RAYA, Selasa, 31 Desember 2024 | 20:41 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 121
Suka Makmue, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya, Aceh, sukses menggelar prosesi wisuda untuk 82 siswa dan siswi lanjut usia (lansia) dalam Program Sekolah Lansia Tahun 2024. Acara berlangsung di Anjungan Pendopo Bupati, Komplek Perkantoran Suka Makmue, Senin (30/12/2024).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong, Pengendalian Penduduk, dan Pemberdayaan Perempuan (DPMGP4) bekerja sama dengan BKKBN Aceh. Prosesi wisuda secara resmi dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Iskandar.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Iskandar menegaskan bahwa Sekolah Lansia merupakan upaya nyata pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat lanjut usia.
"Melalui program ini, kita tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga mempererat kebersamaan, meningkatkan kualitas hidup, serta membuktikan bahwa belajar adalah proses sepanjang hayat," ujar Iskandar.
Dia juga menambahkan bahwa momen wisuda ini merupakan penghargaan atas dedikasi dan semangat para lansia dalam menempuh pendidikan nonformal.
"Para wisudawan dan wisudawati telah membuktikan bahwa belajar tidak mengenal usia. Anda semua adalah inspirasi bagi kami bahwa semangat belajar adalah kekuatan yang melampaui batas waktu," tuturnya.
Kepala DPMGP4 Nagan Raya, Ali Munir, menjelaskan bahwa Sekolah Lansia dirancang untuk mencetak lansia SMART (Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif) dan bermartabat dalam tujuh dimensi lansia tangguh.
"Program ini merupakan pengembangan dari kelompok bina keluarga lansia dengan visi menjadi pendidikan nonformal yang bermanfaat bagi individu, keluarga, masyarakat, dan negara," jelasnya.
Ali Munir juga mengungkapkan bahwa peserta tertua dalam program ini adalah Maredum, kelahiran 1940, dari Sekolah Lansia Nurul Huda, Gampong Blang Sapek.
“Kurikulum sekolah lansia melibatkan tujuh dimensi lansia tangguh yang dilaksanakan dalam 12 kali pertemuan. Tim pengelola dan pengajar adalah tenaga sukarela yang kompeten di bidangnya,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pj Ketua TP-PKK Nagan Raya, Ubiet Junita Sari, menyampaikan harapannya agar program ini terus memberikan manfaat bagi masyarakat lanjut usia.
"Kami berharap para wisudawan dan wisudawati menemukan kebahagiaan dan kepuasan dalam mengeksplorasi berbagai ilmu pengetahuan, keterampilan baru, dan pengalaman berharga selama mengikuti Sekolah Lansia," ujarnya.
Setelah prosesi wisuda, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh, Safrina Salim, menyerahkan sertifikat penghargaan kepada pihak-pihak yang mendukung kesuksesan program ini, termasuk Pj Bupati, Ketua TP-PKK Nagan Raya, dan para tokoh masyarakat setempat.
Acara ini dihadiri oleh unsur BKKBN Provinsi Aceh, Sekretaris Daerah Nagan Raya Ardimartha, camat, keuchik, wisudawan dan wisudawati beserta pendamping, serta tamu undangan lainnya.
Wisuda lansia di Nagan Raya ini membuktikan bahwa semangat belajar tidak mengenal usia. Dengan program ini, lansia tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga semangat untuk terus aktif, sehat, dan produktif di masa tua. (MC Kab Nagan Raya)