- Oleh Pasha Yudha Ernowo
- Rabu, 18 Desember 2024 | 18:05 WIB
: PNL kembali menggelar pertemuan bersama awak media, dengan mengusung tema "Pelibatan Media dalam Pengembangan Isu Strategis Pendidikan Vokasi" di Hotel Diana Lhokseumawe, pada Rabu sore (11/12/2024). (Foto: istimewa)
Oleh MC PROV ACEH, Sabtu, 14 Desember 2024 | 07:52 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 127
Lhokseumawe, InfoPublik - Kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) terus berkolaborasi dengan media dan organisasi wartawan di Lhokseumawe serta Aceh Utara, untuk menyebarluaskan berita tentang isu strategis pendidikan vokasi.
Hal itu terlihat saat PNL kembali menggelar pertemuan bersama awak media, dengan mengusung tema "Pelibatan Media dalam Pengembangan Isu Strategis Pendidikan Vokasi" di Hotel Diana Lhokseumawe, pada Rabu sore (11/12/2024). Pertemuan itu menjadi momentum berharga untuk mempererat kolaborasi antara PNL dan media demi masa depan pendidikan vokasi yang lebih progresif dan berdampak luas.
Muhammad Arifai selaku Wakil Direktur Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Sistem Informasi PNL, membuka acara dengan penuh antusiasme. Dalam kata sambutannya, ia menekankan pentingnya peran media sebagai mitra strategis dalam memperkuat posisi pendidikan vokasi di tengah dinamika global.
“Media adalah mitra sejati dalam menyampaikan pesan dan memperjuangkan visi pendidikan vokasi yang unggul. Bersama media, kami percaya narasi besar ini akan menyentuh lebih banyak hati dan pikiran, menjadikan pendidikan vokasi sebagai solusi nyata bagi tantangan masa depan,” ucapnya.
Pertemuan itu dipandu oleh Ir. Muhammad Hatta selaku Koordinator Humas dan Kerjasama PNL. Ia mengajak para peserta untuk menggali lebih dalam isu-isu strategis pendidikan vokasi dan menemukan langkah kolaboratif yang nyata.
“Pendidikan vokasi adalah tentang memberi keterampilan, peluang, dan harapan. Dan media adalah jembatan yang menyatukan visi ini dengan realitas masyarakat. Diskusi hari ini adalah langkah kecil untuk lompatan besar di masa depan,” katanya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Fasilitasi Kemitraan 2024 yang didukung oleh Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Mitras DUDI), Kemendikbud Ristek. Anggota Tim Konsorsium Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi berbasis Potensi Daerah Aceh yakni Ir. Sariyusda, Dr. Busra, bersama Tim Humas dan Kerja Sama PNL.
Muhammad Arhami sebagai Wakil Direktur Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni PNL, menutup diskusi dengan perspektif yang tajam dan inspiratif. Ia menyampaikan pentingnya peran media dalam mengangkat isu-isu pendidikan vokasi ke panggung nasional.
“Media memiliki kekuatan untuk membentuk opini, menginspirasi perubahan, dan menciptakan momentum. Sinergi ini adalah langkah awal yang strategis untuk memastikan pendidikan vokasi mendapatkan tempatnya sebagai penggerak utama pembangunan,” ujarnya.
Dalam suasana hangat dan penuh semangat, diskusi berlangsung produktif, menghasilkan ide-ide strategis untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap pentingnya pendidikan vokasi.
Kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara PNL dan media, menciptakan harmoni yang mampu membawa pendidikan vokasi menjadi pilar utama kemajuan Aceh. Dengan sinergi yang kuat, pendidikan vokasi akan terus menjadi pilar kokoh bagi generasi muda dalam menyongsong masa depan yang penuh peluang.
Turut hadir dalam acara itu wartawan senior dari berbagai media cetak, elektronik, dan online, serta perwakilan dari Ketua organisasi wartawan seperti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Lhokseumawe dan PWI Aceh Utara dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Lhokseumawe. Hadir pula Ketua Persatuan Wartawan Aceh (PWA), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kota Lhokseumawe, dan Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) wilayah Lhokseumawe dan Aceh Utara. (MC Aceh)