Minimalkan Lahan Korupsi, Pemprov Gorontalo Diminta Terus Lakukan Pencegahan

: Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin saat menyerahkan piagam penghargaan kepada OPD di lingkup Pemerintah Provinsi pada pelaksanaan peringatan Hakordia 2024, Selasa (3/12/2024). (Foto: Fadil Diskominfotik)


Oleh MC PROV GORONTALO, Selasa, 3 Desember 2024 | 22:10 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 99


Kota Gorontalo, InfoPublik - Guna meminimalisir hal-hal yang menjadi lahan korupsi bagi pemerintah, baik di tingkat desa hingga provinsi, Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus melakukan upaya pencegahan. Hal ini disampaikannya saat memberikan kata sambutan dalam acara puncak peringatan Hakordia 2024, di Grand Palace Convention Center (GPCC), Kota Gorontalo, Selasa (3/12/2024).

“Banyaknya kasus tindak pidana korupsi yang melibatkan kepala daerah, menjadi cerminan bahwa alokasi anggaran yang besar dapat menjadi lahan korupsi. Oleh karena itu, Pemprov harus terus melakukan upaya pencegahan, baik melalui penguatan lembaga pengawas, menyapu bersih adanya pungutan liar, maupun melalui pendidikan antikorupsi dengan penyuluhan dan sebagainya,” ujar Rudy.

Menurut Rudy, penguatan pengendalian internal terhadap pengelolaan keuangan daerah melalui sistem pembayaran non tunai untuk APBD, kemudian digitalisasi untuk pengadaan barang dan jasa pemerintah juga menjadi salah satu cara untuk mencegah korupsi.

“Saat ini alhamdulilah kita di Pemprov juga senantiasa memperbaiki sistem yang ada untuk memperkecil peluang terjadinya korupsi. Salah satunya adalah dengan sistem E-Procurement dan E-Purchashing,” ungkapnya..

Rudy menjelaskan bahwa sejauh ini upaya pencegahan korupsi yang sudah dilakukan oleh Pemprov Gorontalo sudah cukup serius, meskipun perlu ditingkatkan lagi. Keseriusan itu dapat dilihat dari penetapan regulasi-regulasi terkait, seperti pencegahan korupsi dan pengendalian gratifikasi dalam penyelenggaraan penerimaan rapor siswa, perpisahan maupun penerimaan peserta didik baru.

“Menurut saya? dengan berbagai regulasi yang dibuat untuk mencegah terjadinya korupsi, upaya Pemprov ini sudah cukup baik. Bahkan berkat berbagai cara yang telah dilakukan ini, Gorontalo sudah meraih predikat B selama lima tahun berturut-turut dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Ini sudah bagus, hanya saja kita perlu berupaya lebih baik lagi,” imbuhnya.

Di akhir kata sambutan, Rudy memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara puncak peringatan Hakordia 2024. Ia berharap momen ini dapat menjadi semangat baru bagi jajaran pemerintah dan masyarakat Gorontalo untuk tetap konsisten terhadap peran masing-masing dalam membangun nilai-nilai integritas dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. (mcgorontaloprov/sella)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 14:02 WIB
Tingkatkan Integritas dan Transparansi, Kemenag Gelar Integrity Festival 2024
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 13:15 WIB
Investor AS Percaya Iklim Investasi di Indonesia
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Selasa, 3 Desember 2024 | 21:50 WIB
Pemprov Gorontalo Gelar Peringatan Hakordia 2024
  • Oleh Mukhammad Maulana Fajri
  • Senin, 2 Desember 2024 | 08:31 WIB
DKI Jakarta Rayakan Hari Antikorupsi dengan Jalan Sehat dan Ngobras
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Minggu, 1 Desember 2024 | 16:44 WIB
Peringatan Dirreskrimsus Polda Riau: Pemimpin Terpilih Harus Hindari Korupsi