- Oleh MC KOTA PADANG
- Kamis, 28 November 2024 | 17:21 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Kamis, 28 November 2024 | 17:19 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 61
Padang, InfoPublik – Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, mengapresiasi pencapaian Sekolah Kristen Kalam Kudus (SKKK) Padang yang mencatat sejarah sebagai sekolah pertama di Sumatra menyandang predikat Google Reference School (GRS).
Andree menyebut pencapaian ini menunjukkan kemampuan SKKK Padang dalam beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan menjadi inspirasi bagi dunia pendidikan di Sumatra Barat.
"Teknologi harus dimanfaatkan dengan bijak. Guru tidak boleh menghindari teknologi karena teknologi tidak akan menggantikan peran guru," ujar Andree saat menghadiri peluncuran SKKK Padang sebagai GRS, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Kamis (28/11/2024).
Ia juga mengapresiasi seluruh guru di SKKK, mulai dari tingkat SD hingga SMA, yang telah tersertifikasi pendidik Google Level 1. Menurutnya, status GRS ini diharapkan dapat memotivasi sekolah lain di Padang untuk melakukan transformasi digital demi meningkatkan mutu pendidikan.
"Ini adalah contoh keberhasilan yang patut menjadi semangat bagi sekolah lain di Padang," tambah Andree.
Ketua Yayasan Kalam Kudus Indonesia, Sulaiman, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian SKKK Padang. "Kami merasa terhormat menjadi bagian dari pengabdian pendidikan di Sumatra Barat, khususnya Kota Padang," ujarnya.
Sementara itu, Education Specialist Google Indonesia, Renti Rosmalis, menegaskan bahwa status GRS adalah wujud komitmen Google sebagai mitra transformasi digital pendidikan.
"Google Reference School adalah program eksklusif yang diberikan kepada sekolah yang telah menerapkan ekosistem digital secara optimal," jelas Renti.
Ia menambahkan bahwa Sumatra Barat kini menjadi provinsi dengan jumlah guru bersertifikasi Google terbanyak di Indonesia.
"Kami memproyeksikan Sumatra Barat dapat menjadi Google District ke depan, dengan 30 kandidat sekolah rujukan Google yang sedang diajukan, menyusul jejak Kalam Kudus," tutupnya.
(MC Padang/Marajo)