Wujudkan Indonesia Emas 2045, Sekolah Katolik Diharapkan Terus Tingkatkan Kualitas Pelajarnya

Merauke, InfoPublik - Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Papua Selatan, Fidelis Nggol berharap sekolah Katolik terus berkarya dan membangun kualitas peserta didiknya. Ini katanya, juga untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 yang digaungkan pemerintah.

Hal itu disampaikannya saat mewakili Pj Gubernur Papua Selatan, Komjen Pol (Purn) Rudy Sufahriadi membuka Festival Keagamaan dan Lomba Akademik antar Sekolah Menengah Agama Katolik se-Papua 2024, Jumat (15/11/2024) malam di Merauke.

"(Festival) Bertujuan menumbuhkembangkan iman dan meningkatkan prestasi akademik peserta didik, sekaligus memperkenalkan dan mempromosikan sekolah menengah agama Katolik (SMAK) kepada gereja, pemerintah dan masyarakat Katolik di Papua," ujar Fidelis.

Menurut Fidelis, perlu mendapatkan perhatian dari seluruh stakeholder baik gereja, pemerintah maupun masyarakat untuk terus melakukan pembinaan bagi peserta didik agar menjadi siswa-siswi yang berprestasi dan berkarakter yang tentunya didukung dengan peningkatan prestasi, kompetensi dari tenaga pendidik.

Selain itu, promosi sekolah lewat berbagai kegiatan, sehingga sekolah-sekolah Katolik yang ada di delapan kabupaten di empat keuskupan, betul-betul dikenal oleh masyarakat.

"Karena disitulah terbentuk awam-awam Katolik kita sehingga apa yang diharapkan di 2045 yang merupakan tahun emas anak-anak ini bisa bersaing dengan siapa saja dan kapan saja," katanya.

Dahulu sekolah-sekolah Katolik mengalami kemajuan yang sangat pesat hingga hadir para pejabat-pejabat masa kini dan menjadi kebanggaan bahwa mereka adalah kader Katolik yang dibentuk di sekolah-sekolah Katolik.

Tentunya, tidak beda jauh dengan sekolah-sekolah lainnya, fasilitas, tingkat kesulitan, transportasi yang begitu sulit tetapi kesetiaan untuk membentuk karakter anak-anak Katolik sungguh sangat luar biasa.

"Sekolah Katolik merupakan sekolah yang selalu bersaing dengan sekolah-sekolah ternama dan juga mencetak kader-kader bangsa saat ini. Saya berharap, sekolah Katolik terus berdedikasi, berkarya dan terus membangun," tutupnya. (McMrk/Get/Ngr)