- Oleh MC KAB PROBOLINGGO
- Jumat, 22 November 2024 | 21:47 WIB
: Pemkab Luncurkan Gertam Padi PAT Melalui Irigasi Perpipaan
Oleh MC KAB PROBOLINGGO, Jumat, 1 November 2024 | 03:46 WIB - Redaktur: Juli - 134
Wonomerto, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Pertanian (Diperta) meluncurkan program gerakan tanam (gertam) padi Penambahan Areal Tanam (PAT) dengan memanfaatkan bantuan irigasi perpipaan (Irpom) di Kelompok Tani (Poktan) Alam Subur IV Desa Pohsangit Tengah Kecamatan Wonomerto, Rabu (30/10/2024).
Dengan adanya bantuan irpom dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI ini, lahan yang selama ini hanya bisa ditanami komak karena sulitnya air, kini sudah bisa ditanami padi. Gebrakan Diperta Kabupaten Probolinggo inipun disambut dengan sangat antusias oleh petani.
Kegiatan ini dihadiri oleh Plt Kepala Diperta Kabupaten Probolinggo Yahyadi, Camat Wonomerto Ali Kusno bersama jajaran Forkopimka Wonomerto, Kepala Desa Pohsangit Tengah Sunarto serta ketua dan anggota Poktan Alam Subur IV. Mereka bersama-sama menanam padi sebagai gertam padi PAT melalui irpom.
Plt Kepala Diperta Kabupaten Probolinggo Yahyadi mengatakan program ini bertujuan untuk meningkatkan areal tanam padi di lahan yang sebelumnya hanya ditanami tanaman komak akibat kesulitan air.
“Dengan dukungan dari Kementerian Pertanian, kami berupaya mengedukasi para petani agar dapat memanfaatkan irigasi perpipaan ini untuk meningkatkan hasil pertanian mereka,” katanya.
Yahyadi menerangkan Kabupaten Probolinggo telah melampaui target PAT yang ditetapkan oleh Kementan RI sebesar 1. 700 hektare. “Alhamdulillah, kami kini telah mencapai 2.137 hektare atau sekitar 130% dari target,” jelasnya.
Lebih lanjut Yahyadi berharap semua petani dapat terlibat, bukan hanya ketua kelompok tani. “Ini adalah kesempatan untuk beralih dari tanaman komak yang memiliki nilai ekonomi rendah ke tanaman padi yang lebih menguntungkan,” terangnya.
Menurut Yahyadi, sebelumnya lahan ini dianggap tidak layak untuk ditanami padi. Namun dengan adanya irigasi perpipaan, petani diharapkan bisa lebih bersemangat dan berpartisipasi aktif untuk memulai menanam padi.
“Kami sampaikan bahwa satu hektar lahan padi dapat memberikan hasil sekitar Rp80 juta. Oleh karena itu kami ingin mengajak petani untuk berfokus pada padi, sehingga dalam waktu singkat, lahan ini dapat berproduksi dengan baik,” tambahnya.
Sementara Kepala Desa Pohsangit Tengah Sunarto menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan irigasi perpipaan yang diterima oleh Poktan Alam Subur IV. “Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Dengan adanya program ini, kami berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Pohsangit Tengah,” ungkapnya. (MC Kabupaten Probolinggo/wan/son)