Pengunjung Jatim Digifest 2024 Perlu Registrasi Tiket Lewat Barcode

Surabaya, InfoPublik - Jatim Digifest 2024 yang akan digelar 22-24 Oktober 2024 semakin mematangkan persiapannya. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan oleh masyarakat yang ingin menghadiri acara tersebut adalah keharusan untuk registrasi tiket. 

Setiap penonton atau pengunjung diwajibkan untuk mendaftar melalui barcode sebagai langkah memastikan kapasitas gedung tetap terkendali dan demi menjaga keamanan serta kenyamanan selama acara berlangsung.

Kepala Bidang Informasi dan Informatika (Kabid Aptika), Gugi Alfrianto Wicaksono, menjelaskan bahwa sistem registrasi ini juga bertujuan untuk menghindari penumpukan pengunjung di lokasi acara. "Dengan adanya registrasi barcode, kami bisa memastikan jumlah pengunjung sesuai dengan kapasitas ruangan, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan," ujarnya dalam rapat finalisasi kegiatan yang digelar di ruang rapat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Jumat (18/10/2024).

Rapat tersebut dihadiri lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait, dengan fokus utama mematangkan persiapan menuju lima hari pelaksanaan Jatim Digifest 2024. Selain registrasi tiket, rapat juga membahas tentang pengelolaan sistem keamanan selama acara yang akan berlangsung selama tiga hari tersebut.

Acara yang penuh dengan ragam kegiatan ini akan dimulai dengan Launching Portal Layanan Digital yang dirancang untuk mempermudah masyarakat Jawa Timur dalam mengakses berbagai layanan pemerintahan. Selain itu, penghargaan bergengsi seperti SATA Award, Jatim Public Relation Award, dan KI Award juga akan menjadi bagian dari rangkaian acara.

Tidak hanya itu, Jatim Digifest 2024 juga menawarkan kompetisi yang menarik perhatian generasi muda, seperti kompetisi e-sport dan Junior Hacker yang melibatkan siswa SMA/SMK sederajat dari berbagai daerah di Jawa Timur. Ajang ini diharapkan dapat mendorong potensi kreativitas dan kemampuan digital para pelajar.

Bagi pengunjung yang tertarik dengan inovasi teknologi pemerintah, terdapat unjuk gelar Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) serta Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Zona ini akan diisi oleh berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur yang ingin menampilkan pencapaian mereka dalam penerapan teknologi digital untuk mendukung pelayanan publik.

Dengan beragam kegiatan yang ditawarkan, Jatim Digifest 2024 diharapkan menjadi ajang pertemuan inovasi dan teknologi yang menginspirasi masyarakat Jawa Timur. Namun, untuk dapat menikmati seluruh rangkaian acara dengan aman dan nyaman, pengunjung diminta untuk mengikuti prosedur registrasi tiket yang telah ditetapkan.

“Kami terus berupaya memastikan acara ini berlangsung dengan aman dan tertib, dan untuk itu, kami mengimbau para pengunjung untuk segera melakukan registrasi sebelum hari pelaksanaan,” tambah Gugi.

Jatim Digifest 2024 diharapkan akan menjadi bukti nyata bagaimana teknologi dapat mendekatkan layanan pemerintah kepada masyarakat, sekaligus memperkuat inovasi digital di seluruh Jawa Timur. (MC Jatim/ida-jal/eyv)