Penurunan Kemiskinan Ekstrem, Pj Bupati Jayapura: Pentingnya Kolaborasi Kementrian dan Lembaga

: Pj Bupati Jayapura Ir. Semuel Siriwa, Sekretaris Daerah Dr. Hana S.Hikoyabi, Ass I Bidang Pemerintahan Setda Kabupaten Jayapura, Dr. Elphyna Situmorang, Pemateri, Beberapa OPD Bersama Peserta Rakor Kemiskinan Ekstrem 2024 di aula Lantai II, Kantor Bupati Jayapura di, Kamis, 17/10/2024.


Oleh MC KAB JAYAPURA, Minggu, 20 Oktober 2024 | 17:10 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 187


Jayapura, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Jayapura melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) Kemiskinan Ekstrem Kabupaten Jayapura Tahun 2024 pada Kamis 17 Oktober 2024. Penurunan kemiskinan ekstrem menjadi salah satu program prioritas Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa, sebab merupakan program nasional yang harus dilakukan setiap daerah.

Semuel Siriwa mengatakan, salah satu kunci untuk menurunkan masalah kemiskinan ekstrem di Kabupaten Jayapura adalah dengan melakukan kolaborasi kerja bersama baik antara kementerian dan lembaga sehingga masing-masing memiliki tupoksi.

Untuk mencapai penurunan kemiskinan ekstrem lanjutnya, harus mendapatkan penanganan khusus. Kabupaten Jayapura bersama OPD teknis membuat program kegiatan yang disinergikan dengan baik, sehingga ada skala prioritas yang dilakukan dalam menurunkan kemiskinan ekstrim.

Contohnya untuk Dinas PUPR bisa membangun peningkatan fasilitas sarana dan prasarana seperti pelayanan air bersih, membuat MCK, maupun lainnya, Dinas Kesehatan dalam pelayanan kesehatan, dari Dinas Sosial memberikan bantuan sosial bagi masyarakat yang tidak mampu, serta dari OPD teknis lain juga ikut berkontribusi melalui program kegiatannya.

"Cara kerja dengan kolaborasi seperti ini saya yakin angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Jayapura bisa menurun, bahkan sesuai dengan arahan Wakil Presiden RI kemiskinan ekstrim bisa turun sampai nol jika semua bekerja dengan berkolaborasi, bersinergi dan semua mengambil peran dengan baik lewat kementerian dan lembaga," ujarnya di aula Lantai II, Kantor Bupati Jayapura di Gunung Merah Sentani.

Semuel berharap, kolaborasi dalam penurunan kemiskinan ekstrem bisa dilaksanakan dengan baik, tidak boleh ada egosentris dari masing masing OPD. Hal ini sangat penting dalam penurunan kemiskinan.

Terlebih Pemkab Jayapura mendapat bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat melalui kementerian keuangan dalam rangka penghapusan kemiskinan ekstrem senilai Rp5,6 miliar tentu anggaran ini harus bisa digunakan.

“Untuk daerah mana yang menjadi skala prioritas dan ini harus jadi perhatian bersama, karena setiap daerah pasti harus dilakukan penanganan tersendiri melalui program kegiatan prioritas disesuaikan dengan kondisi, karakter masyarakat dan lainnya,” ujarnya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jayapura Parson Horota mengatakan, kegiatan rakor sangat penting karena di Kabupaten Jayapura masih banyak masyarakatnya yang mengalami kemiskinan ekstrem.

Oleh sebab itu, ini menjadi perhatian Pemkab Jayapura untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrem dengan dilakukan upaya melalui OPD teknis, dengan masing masing OPD  memilki tupoksi masing masing. Setiap OPD harus mengedepankan kolaborasi, koordinasi dan sinergi bersama supaya dalam menjalankan program kegiatan tidak ada miskomunikasi atau bisa saling berjalan baik. (MC Kab. Jayapura)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MERAUKE
  • Senin, 18 November 2024 | 13:20 WIB
Di Merauke Mentrans Sulaiman Tegaskan Tidak Ada Transmigrasi dari Luar Papua
  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Sabtu, 16 November 2024 | 08:44 WIB
Sekda Suyasa Minta TKPKD Buleleng Genjot Lagi Penanggulangan Kemiskinan
  • Oleh MC KAB JAYAPURA
  • Selasa, 12 November 2024 | 22:13 WIB
BPBD Jayapura Gelar Simulasi Penyelamatan Bencana Gempa Megathrust