- Oleh MC PROV RIAU
- Minggu, 15 Desember 2024 | 08:24 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Sabtu, 14 Desember 2024 | 19:58 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 107
Pekanbaru, InfoPublik – Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Provinsi Riau, Tengku Zul Effendi, menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi untuk mewujudkan pengelolaan zakat yang inklusif, transparan, dan tepat sasaran.
Pernyataan ini disampaikan Zul Effendi dalam sebuah pertemuan di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Rabu (11/12/2024).
“Wujudkan pengelolaan zakat yang transparan dan sesuai dengan prinsip syar’i serta peraturan perundang-undangan. Sinergi antara pusat, provinsi, dan kabupaten/kota sangat dibutuhkan untuk memastikan zakat tepat sasaran,” kata Zul Effendi.
Zul Effendi mengungkapkan bahwa zakat memiliki potensi besar untuk membantu pemerataan pendapatan, menurunkan kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Zakat yang terkumpul harus didistribusikan dengan tepat kepada mereka yang benar-benar membutuhkan. Ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem, yang menjadi prioritas nasional,” ujarnya.
Kemiskinan, menurut Zul Effendi, bukan hanya persoalan ekonomi, tetapi juga berkaitan dengan akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan kesempatan kerja. Oleh karena itu, pendekatan penanggulangan kemiskinan harus dilakukan secara holistik dan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga zakat, dan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Zul Effendi menyoroti peran strategis Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Riau sebagai pengelola zakat. Ia mengapresiasi upaya Baznas dalam mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui distribusi zakat yang tepat sasaran.
“Baznas Riau harus terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperluas cakupan distribusi zakat. Kualitas layanan zakat juga harus terus ditingkatkan,” ungkapnya.
Zul Effendi juga menyatakan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Riau untuk mendukung optimalisasi pengelolaan zakat.
“Dengan dukungan dari Pemprov Riau, saya yakin pengelolaan zakat dapat lebih efektif dan manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.
Sebagai penutup, Zul Effendi mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah, lembaga zakat, dan komunitas lokal, untuk bekerja sama dalam mewujudkan pengelolaan zakat yang transparan dan inklusif.
“Kolaborasi adalah kunci keberhasilan. Dengan bersinergi, kita dapat memanfaatkan potensi zakat untuk menciptakan masyarakat Riau yang lebih sejahtera,” pungkasnya.
(Mediacenter Riau/nb)