- Oleh Untung Sutomo
- Minggu, 24 November 2024 | 21:56 WIB
: Gunung api Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya dengan erupsi sebanyak enam kali pada Selasa (1/10/2024) sore hingga malam hari
Oleh MC KOTA TIDORE, Rabu, 2 Oktober 2024 | 12:54 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 186
Halmahera Barat, InfoPublik – Gunung api Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya dengan erupsi sebanyak enam kali pada Selasa (1/10/2024) sore hingga malam hari.
Letusan terjadi dalam interval waktu yang cukup singkat, dimulai pada pukul 16.04 WIT hingga 21.53 WIT, menurut laporan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Kolom abu dari letusan tersebut dilaporkan mencapai ketinggian antara 400 hingga 700 meter di atas puncak gunung, atau sekitar 1.725 hingga 2.025 meter di atas permukaan laut. Kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal ini bergerak condong ke arah timur laut, terekam jelas di seismogram.
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut. Erupsi ini terekam di seismogram," tulis Kementerian ESDM dalam laporan resminya.
Status Gunung Ibu saat ini berada pada Level III (Siaga), yang berarti aktivitas vulkanik sedang meningkat. KESDM telah memberikan rekomendasi kepada masyarakat dan wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 4 km dari kawah aktif, serta di area perluasan sektoral sejauh 5 km ke arah utara dari bukaan kawah.
"Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker), dan mata (kacamata)," imbau KESDM lebih lanjut.
Dengan adanya erupsi yang berkelanjutan, masyarakat di sekitar Gunung Ibu diharapkan tetap waspada dan mematuhi seluruh arahan dari pihak berwenang untuk menghindari dampak negatif dari aktivitas gunung berapi ini. (N/MC Tidore)